Relawan Kebencanaan Mendadak Lumpuh dan Amnesia

RAKYATCIREBON.ID – Seorang relawan kebencanaan, Munadi (60) warga Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu mendadak lumpuh dan amnesia. Kondisi ini dialami pasca menjalani vaksinasi Covid-19 pada April lalu.

Ia yang kini menjalani perawatan di rumahnya mengaku mengalami kelumpuhan disertai amnesia setelah menerima vaksin Covid-19 pada 6 April 2021 lalu. Pria yang juga bekerja sebagai security di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Indramayu ini sempat lupa ingatan dan tak sadarkan diri pada hari keempat setelah divaksin. Saat itu ia sedang melayat ke kerabatnya dan tiba-tiba terjatuh.

Oleh keluarganya, Munadi dilarikan ke Puskesmas Widasari untuk mendapatkan pertolongan medis. Dan kini hanya dirawat di rumah, kondisinya diakui sudah mulai berangsur membaik. “Kaget, soalnya kan tadinya tidak apa-apa. Alhamdulillah sekarang mendingan,” tuturnya, Minggu (20/6).

Elih Sumyati yang merupakan isteri Munadi mengatakan, kondisi suaminya dipastikan tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Dan saat divaksin dinyatakan layak dalam tahap pemeriksaan kesehatannya. Namun setelah menerima vaksin mulai mengalami gejala-gejala hingga kondisi kesehatannya memburuk.

“Berharap ada perhatian dari pemerintah. Kami terbentur biaya yang dibutuhkan untuk berobat. Selama ini hanya pengobatan tradisional,” ucapnya.

Sementara itu, sebelumnya dikabarkan sudah ada tim medis yang datang untuk memeriksa kondisi Munadi. Tim medis yang memeriksanya mengklaim Munadi tidak mengalami gangguan kesehatan, padahal saat itu kondisinya lumpuh dan mengalami gangguan syaraf pasca vaksinasi. (tar)

Sumber: