Dipanggil ke Senayan, Polemik Bupati Acep dengan Wabup Ridho Berakhir
RAKYATCIREBON.ID - Ngopi bareng antara Bupati Kuningan H Acep Purnama dan Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda akhirnya terlaksana, di ruang kerja ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono. Sekaligus, ini menandakan bahwa keretakan pasangan Acep-Ridho sudah berkahir.
Bupati Kuningan H Acep Purnama bersama Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda dipanggil olwh Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono yang menjabat anggota DPR RI, di Gedung Senayan Jakarta, Kamis (18/3). Pertemuan berlangsung selama dua jam, sejak pukul 15.00 Wib hingga sore hari pukul 17.00 Wib.
“Pertemuan tersebut adalah kewajiban partai untuk memediasi kader partainya yang terjadi miskomunkasi atau misunderstanding,” kata Acep yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kuningan.
Menurut Acep, jangankan antar kader partai, dengan partai lainpun jika ada mis komunikasi, kalau bisa dimediasi ya dimediasi. Dalam pertemuan itu, dirinya maupun Wakil Bupati sama–sama saling mengungkapkan dan menjawab apa adanya di hadapan Ketua DPD PDIP Jawa Barat.
“Dan Alhamdulilah, pesan dari Pak Ono itu untuk semua bisa memahami sesuai dengan tupoksi, dan sebagai kader partai jangan bertindak dan mengambil kesimpulan sendiri–sendiri, karena apapun juga bisa berakibat dengan partai dan masyarakat,” ujar Acep.
Acep mengaku, pihaknya bersama Wakil Bupati Ridho juga mengungkapkan komitmen kepada masyarakat dan partai dalam melakukan penugasan partai. Dan Ketua DPD juga mengapresiasi atas kematangannya dalam memberikan pendampingan serta bimbingan teman–teman lainnya maupun kepada junior.
Acep juga menyikapi arif dan bijak serta kedewasaan dan menganggap semua isu keretakan dan lainnya dianggap sudah selesai dan kembali melakukan pengabdian untuk masyarakat.
“Saya anggap semua sudah selesai, bagi saya dan teman-teman partai, karena kita harus menjaga stablitas partai dan masyarakat,” ujar Acep.
Terkahir, Acep juga menyebutkan bahwa Ketua DPD PDIP Jabar menyarankan agar langkah politik yang dilakukan Wakil Bupati Kuningan untuk dicabut lagi seperti fasilitas yang sudah ada agar bisa dimanfaatkan untuk pengabdian ke masyarakat.
Terpisah, Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda ketika dihubungi melalui hanphonenya, tidak memberikan jawaban.(ale)
Capt:
Sumber: