Pemprov Kebut Jalur Jatilima di Majalengka
RAKYATCIREBON.ID - Wakil Gubernur Jawa Barat, H Uu Ruzhanul Ulum SE mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sedang mempercepat pembangunan jalur penghubung antar daerah.
Pembangunan jalur koneksi itu untuk memperpendek jarak satu daerah dengan daerah lainya. Terutama di jalur ekonomi dan wisata.
Pembangunan jalan penghubung tersebut dalam rangka membangkitkan ekonomi di Jawa Barat agar lebih merata.
“Pemprov jabar mengikuti RPJM Jabar dan program Nawa Cita. Yakni, terkoneksinya daerah terpencil dan terisolir. Maka program kami saat ini adalah membangun konektivitas antar daerah di Jawa Barat,” ujar Uu, kemarin.
Salah satunya, kata dia, pembangunan Jalan Tengah Selatan (JTS). Di wilayah Pelabuhan Ratu, maupun Jalan Timur Lingkar Majalengka (Jatilima) di Kabupaten Majalengka, dan jalur konektivitas lainya.
“Dengan adanya jalur konektivitas itu nantinya akan membantu masyarakat dalam pergerakan roda ekonomi, dan tentunya akan lebih efektif dan efisien,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd saat bertemu Uu sempat mempromosikan makanan produk lokal Majalengka.
Yakni, wedang Uwuh Sereh Wangi, sejenis minuman herbal yang digagas oleh Dandim 0617 Majalengka. Saat ini produknya sudah mulai menjamur ke sejumlah pasaran di seluruh Jawa Barat.
Menurut Karna, Majalengka sendiri sebenarnya memiliki sejumlah produk unggulan, selain kepariwisataan, kerajinan tangan maupun olahan makanan.
“Tentunya pembangunan kawasan wisata perkotaan, salah satunya alun alun Majalengka dan bunderan Munjul yang sempat viral. Hal itu tidak terlepas dari dukungan pemerintah Provinsi Jawa Barat,” imbuhnya. (pai)
Sumber: