Mendadak Cek Urine Dini Hari, Polwan Tidak Bisa Menghindar

RAKYATCIREBON.ID – Polres Indramayu masih melakukan penyisiran indikasi pemakai narkoba di lingkungannya hingga polsek jajaran.

Dan belum lama ini giliran Polwan menjalani tes urine untuk memastikannya yang dipusatkan di Aula Patria Tama Mapolres setempat.

Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh Susilo Herlambang melalui Kasat Resnarkoba, AKP Heri Nurcahyo mengatakan, Polwan sebanyak 49 personel seluruhnya menjalani tes urine secara intens dan mendadak.

“Jadi tidak hanya polisi laki-laki yang dites urine, polwan juga. Tujuannya untuk memastikan para anggota apakah sebagai pengkonsumsi narkoba atau bukan,” jelasnya.

Sebelumnya, pemeriksaan melalui tes urine dilakukan secara mendadak bersama tim Urkes Polres Indramayu di semua polsek jajaran. Langkah ini untuk menyisir indikasi adanya kemungkinan personel yang memakai narkoba.

“Tes urine sengaja dilakukan oleh tim secara mendadak tanpa terjadwal maupun pemberitahuan. Bahkan dilakukan pada dini hari. Sasaran tes urine adalah para kapolsek dan anggotanya,” terang Heri.

Hasil dari pemeriksaan urine di semua polsek menyatakan seluruh sampelnya negatif. \"Artinya, tidak ada anggota yang terindikasi sebagai pemakai narkoba,\" kata Kasubag Humas, AKP Budiyanto.

Menurutnya, kegiatan itu sengaja dilakukan mendadak dengan waktu dini hari. Karena kedatangan tim yang mendadak membuat anggota Polsek tidak bisa menghindar dan harus menjalani pemeriksaan urine dengan pengawalan ketat personel Provost.

\"Apabila ada anggota yang terbukti dan terlibat penyalahgunaan narkotika dan obat atau bahan berbahaya (narkoba, red) secara tegas akan dilakukan penindakan sesuai aturan yang berlaku,\" tegasnya.

Disampaikan Heri, tes urine tersebut dilaksanakan sebagai upaya introspeksi kepolisian selaku penegak hukum yang harus bebas dan tidak boleh terjerumus ke dalam jurang narkoba. 

\"Bapak Kapolres tidak main-main dalam upaya penanganan bebas narkoba di tubuh anggota jajaran Polres Indramayu. Beliau secara tegas memastikan, jika anggotanya kedapatan menggunakan barang haram tersebut akan menerima konsekuensinya,” pungkas dia. (tar)

Sumber: