Kera Merusak Buah Muda, Petani Durian Dihantui Gagal Panen

Kera Merusak Buah Muda, Petani Durian Dihantui Gagal Panen

RAKYATCIREBON.ID-Petani durian Sinapeul dan bawang di kabupaten Majalengka terancam merugi. Pasalnya, curah hujan yang hampir turun setiap hari bisa menyebabkan gagal panen.

Ketua BUMDes Desa Ujungberung, Wawan mengatakan, akibat pergantian cuaca yang cukup ekstrim, menyebabkan bunga bunga durian rontok.

Padahal, kata dia, bunga tersebut merupakan bahan untuk menjadi buah, sehingga banyak petani yang hasil panennya sedikit.

“Faktor kedua, disebabkan munculnya ancaman hama kera yang merusak buah-buah yang masih muda,” kata Wawan kepada Rakyat Cirebon, Kamis (4/2).

Hal senada diungkapkan Abdul Somad, Sekretaris Desa Ujungberung yang juga salah seorang pengurus Kelompok Tani Durian.

Dia membenarkan turunya jumlah hasil panen durian pada musim panen kali ini disebabkan curah hujan yang tinggi dan banyaknya hama pengganggu.

Kondisi serupa juga dirasakan para petani padi, pasalnya curah hujan yang bertepatan dengan masa pemupukan pertama, menyulitkan para petani.

Pasalnya jika dipaksakan tanaman dipupuk, maka tidak jarang pekerjaanya menjadi sia sia, karena tidak lama setelah pemupukan turun hujan, dan menghanyutkan pupuk yang sudah disebar sebelumnya.

Salah seorang petani di wilayah Leuwimunding, Wiwi (38) mengaku, bingung saat akan melakukan pemupukan. Sebab, sudah dua kali ia melakukan pemupukan. Namun usahanya itu sia sia. Karena curah hujan yang tinggi.

“Musim hujan ini menyebabkan pengeluaran atau ongkos pemupukan menjadi tinggi,” pungkasnya (pai)

Sumber: