DPRD Hanya Sediakan 200 Kursi Peringati Harjad Indramayu

RAKYATCIREBON.ID-Hari ini, Rabu 7 Oktober 2020 merupakan hari bersejarah bagi masyarakat Kabupaten Indramayu. Daerah berjuluk Kota Mangga kini genap berusia 493 tahun.

Untuk memperingati momentumnya, DPRD Kabupaten Indramayu hanya menyediakan 200 kursi saja pada rangkaian rapat paripurna istimewanya.

Sekretaris DPRD Kabupaten Indramayu, Iding Syafrudin saat ditemui koran ini, Selasa (6/10) mengatakan, upacara peringatan Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-493 melalui gelaran rapat paripurna istimewa akan dilaksanakan dengan sangat sederhana. Suasananya dipastikan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya meriah dan diikuti sangat banyak orang. Meski demikian tetap dilakukan pembenahan pada gedung wakil rakyat yang menjadi pusat kegiatannya.

\"Rapat paripurna hari jadi besok diikuti dua ratus orang, itu termasuk lima puluh anggota dewan,\" jelasnya.

Pada pelaksanaannya nanti penyerahan tunggul pataka yang biasanya dilakukan di lobi gedung akan ditiadakan. Bahkan pada acara inti ada beberapa mata acara yang dihilangkan, hanya akan dibacakan sejarah Indramayu.

\"Nanti prosesi penyerahan tunggul pataka di dalam ruang rapat utama. Ada acara sakralnya saja, pembacaan sejarah Indramayu. Tidak ada wawancara atau lainnya yang biasanya menjadi rangkaian kegiatannya,\" papar Iding.

Berbagai pengurangan mata acara tersebut menurutnya menjadi keharusan di tengah pandemi Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan. Bahkan durasi rapat paripurna istimewa dijadwalkan lebih cepat dari biasanya.

\"Kegiatannya tidak lama, kita tidak boleh lama-lama di dalam ruangan,\" kata dia.

Sementara itu, dari informasi yang diperoleh koran ini, pawai atau kirab tunggul pataka dari Pendopo Indramayu ke DPRD juga ditiadakan. Rombongan yang juga mengalami pengurangan jumlah hanya akan menaiki kendaraan roda empat. Biasanya, iring-iringan pusaka, piala, pejabat, dan lainnya diarak dengan menggunakan ratusan becak. Sehingga di sepanjang ruas jalan yang dilalui rombongan tidak terjadi kerumunan warga. (tar)

Sumber: