Guru PAI Dilatih Kembangkan Profesionalitas Mengajar

Guru PAI Dilatih Kembangkan Profesionalitas Mengajar

PELATIHAN. IAIN Syekh Nurjati Cirebon dan Kemenag Kota Cirebon gelar pelatihan Peningkatan Profesionalitas Guru PAI dengan Lesson Study di gedung SMK Sekar Kemuning, Kota Cirebon, Jumat (4/10/2019).
RAKYATCIREBON.CO.ID - IAIN Syekh Nurjati Cirebon bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cirebon menggelar  Peningkatan Profesionalisme Guru Pendidikan Agama lslam (PAI) dengan Pola Lesson Study di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, Jumat (4/10/2018) di Gedung SMK Sekar Kemuning Kota Cirebon. Kegiatan ini diikuti 80 guru PAI. 

Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Kemenag Kota Cirebon, Ahmad Sadudin menjelaskan, Lesson Study dilakukan sebagai upaya meningkatakan profesionalitas guru PAI. Dari 419 guru PAI yang terdaftar di Aplikasi Siaga Kemenag, 268 di antaranya sudah mendapatkan pelatihan peningkatan profesionalitas guru.

70 guru  pelatihan di Diklat di Wilayah Kerja (DDWK), 80 guru di Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB), 25 guru di Pelatihan Kompetensi Penyusunan Bahan Ajar, 13 guru dikirim ke Pusdiklat dan 80 guru diikutkan dalam Lesson Study.  Sehingga tersisa 151 guru PAI saja yang belum mengikuti pelatihan.

Semua pelatihan yang diberikan menekankan pada kompetensi pedagogik mulai dari perencanaan, model dan penilaian pembelajaran. \"Kita bekali. Jangan sampai guru PAI terkesan hanya bisa baca doa saja. Tapi skil teknologinya juga kita bekali,\" ungkapnya kepada Rakyat Cirebon. 

Sementara itu, Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg, mengungkapkan pihaknya mendukung penuh upaya peningkatan profesionalitas guru PAI. Apalagi, sebagian besar guru PAI adalah alumni IAIN. 

Menurut Sumanta,  di era industri 4.0, keterampilan guru PAI dalam penguasaan teknologi diharapkan jadi modal bahan ajar. Pasalnya, teknologi saat ini sangat dekat dengan  siswa.


\"Jika tidak kita akan terdampak dan  dampak yang dirasakan adalah distorsi terhadap agama. Maka saat ini siapa yang dapat memegang medsos, maka itulah yang akan maju berkembang,\" ucapnya. (wan)

Sumber: