Soal Tertukar dengan Bekasi

Soal Tertukar dengan Bekasi

CIREBON – Pelaksanaan Ujian Nasional Berstandar Nasional (USBN) hari pertama diwarnai tertukarnya soal ujian. Kondisi itu terjadi di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri di kawasan Pesisir Kota Cirebon. Soal tertukar dengan peruntukan Kabupaten Bekasi. Hal itu diakui Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon, Drs H Jaja Sulaiman MPd, saat meninjau pelaksanaan USBN di beberapa SD dan MI, Kamis (3/5). “Sempat ada soal yang tertukar dengan Kabupaten Bekasi,” ungkap Jaja, usai menotoring USBN. Ia menambahkan, pihaknya langsung mengambil tindakan dengan memfotokopi soal sebagaimana peruntukan Kota Cirebon. “Tapi kita coba fotokopi. Karena sudah terkontrol (tertukarnya soal USBN) saat di Dinas Pendidikan,” ujarnya. Jaja menyebutkan, secara keseluruhan pelaksanaan USBN di hari pertama berlangsung lancar, dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia yang diujikan. Bahkan, dalam kesempatan itu, hadir juga perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ikut monitoring. “Ada dari kementerian yang ikut meninjau langsung, alhamdulillah lancar,” katanya. Sementara itu, perwakilan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar pada Ditjen Dikdasmen Kemendikbud, Dhani Hamidan Khoir ST MA mengatakan, insiden tertukarnya soal ujian akan menjadi bahan evaluasi bagi Dinas Pendidikan kota maupun provinsi. “Ini menjadi bahan evaluasi untuk Dinas Pendidikan provinsi dan kabupaten/kota, agar berkaitan dengan soal bisa diperbaiki kedepannya,” kata Dhani. Dia menambahkan, pada prinsipnya pelaksanaan USBN tetap mengacu pada standar yang tertuang dalam pedoman yang sudah diterbitkan pihaknya. “Secara garis besar, di Kota Cirebon berjalan lancar. Tidak ada kendala berarti. Meskipun ada tertukar soal dengan Kabupaten Bekasi. Tetapi sudah bisa diatasi,” katanya. (jri)

Sumber: