BKPSDM Usulkan 7.039 CPNS, Formasi Guru Paling Banyak

BKPSDM Usulkan 7.039 CPNS, Formasi Guru Paling Banyak

\"pemkab

RAKYATCIREBON.CO.ID  – Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) tengah mempersiapkan segala sesuatunya jelang seleksi CPNS tahun 2018.
]
Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi pada BKPSDM, Novi Hendrianto mengatakan, pihaknya tengah intens komunikasi dengan BKN dan provinsi Jawa Barat terkait persiapan pelaksanaan seleksi CPNS.

“Termasuk juga dengan dinas lain kami koordinasi kaitan untuk penganggarannya, begitupun dengan komisi I DPRD kami pun koordinasi,” terang Novi saat ditemui usai rapat kerja dengan Komisi I, Jumat (2/3).

Kabupaten Cirebon mengusulkan sebanyak 7039 dari 147 formasi jabatan. Seleksi CPNS tahun ini difokuskan untuk tiga bidang, yakni kesehatan, pendidikan dan pendukung infrastruktur atau ke PUan.

“Tes seleksi akan dilaksanakan di Kabupaten Cirebon, sedikitnya ada tiga tahapan seperti administasi, kompetensi dasar dan kompetensi bidang,” sambungnya.

Untuk waktu pelaksanaan dan teknis di lapangan seperti apa, pihaknya juga tengah menunggu petunjuk dari Kemenpan RB.

“Untuk hal teknisnya kami masih menunggu, karena informasinya akan diubah di Permenpan tahun 2018. Tapi kami yakin tidak jauh berbeda, artinya seluruhnya tetap melalui sistem online. Jadi tidak ada berkas menumpuk di meja nantinya,” terang Novi.

Untuk formasi pun kemungkinan masih bisa berubah, artinya bisa kurang dari 7039 sebab belum ditentukan oleh kementerian.

“Intinya yang kami usulkan itu sesuai dengan kebutuhan dan kajian berdasarkan pertimbangan kekuatan anggaran daerah,” ucapnya.

Yang paling banyak dibutuhkan yakni untuk formasi guru yakni sebanyak 5687, sedangkan sisanya untuk formasi kesehatan dan PU. Disinggung mengenai honorer K2 dan lainnya, menurut Novi, untuk yang memiliki basic tiga bidang itu diperbolehkan untuk mendaftar.

Sementara itu anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, Supirman SH mengatakan, sejauh ini BKPSDM sudah menyiapkannya dengan baik.

“Awalnya mau dilaksanakan di Bandung tapi kami keberatan karena banyak kesulitan seperti kaitan anggaran, penginapan dan tidak efektif. Makanya kami minta diselenggarakan di Cirebon,” tuturnya.

Diprediksi pelamar akan mencapai 15.000 orang, oleh karena itu tempat nya pun perlu disiapkan untuk menampung sebanyak itu. Kabarnya BKPSDM akan bekerjasama dengan perguruan tinggi swasta.

“Kemungkinan jumlah pelamarnya banyak, kuota yang disediakan memang belum pasti karena baru usulan. Tapi mudah-mudahan tidak dikurangi namun ditambah,” imbuhnya. (ari)

Sumber: