Plt Bupati: Waspada Longsor Susulan dan Puting Beliung

RAKYATCIREBON.CO.ID - Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kuningan beberapa hari kebelakang, menyebabkan terjadinya pergeseran tanah seperti yang terjadi di desa Ciloa Kecamatan Kramatmulya.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut namun longsoran tersebut mengancam tiga rumah dan satu musalah.

Plt Bupati Kuningan H Dede Sembada yang mendapat informasi musibah tanah longsor, langsung meninjau lokasi longsor di dusun Puhun desa Ciloa.

Setibanya di desa tersebut, Desem yang didampingi Kepala Desa Ciloa Sobirin dan Camat Kramatmulya Fenty langsung meninjau lokasi longsor.

Menurut Kepala Desa Ciloa Sobirin, musibah tanah longsor ini terjadi Malam Jumat malam pukul 07.30 WIB saat hujan turun lebat.

Lokasi tersebut hanya longsoran tanah dan tidak ada korban jiwa, sebelumnya sudah dilakukan juga pondasi tebing namun kejadian terulang kembali yang mengancam 3 rumah dan 1 mushala. “Melihat cuaca seperti ini, jika tidak segera ditangani, saya khawatir akan terjadi longsor susulan,” katanya.

Dede berjanji, akan segera dilakukan penanganan dengan dibuatkannya beronjong agar longsor diharapkan tidak terulang lagi.

“Dengan kondisi cuaca sekarang ini. Masyarakat diimbau untuk waspada timbulnya bencana banjir, longsor, puting beliung dan lainnya,” katanya.

Ia mengharapkan, masyarakat, pemerintahan desa, kecamatan dan SKPD untuk bekerjasama mengantisipasi gejala-gejala bencana seperti ini.

Segera memberikan laporan agar segera ditangani begitu juga peran serta masyarakat sangat diharapkan bila mana terjadi bencana untuk segera melakukan penanganan darurat bekerjasama dengan BPBD.

“Saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh masyarakat Ciloa. Dimana langkah awal dengan melakukan pengerukan longsoran tanah yang masuk ke saluran air dan diberikan terpal untuk menghindari serapan air hujan susulan. Ini untuk mengantisipasi longsor susulan,” jelasnya. (ale)

Sumber: