KA Lintas Selatan Dialihkan ke Utara

Jumat 24-11-2017,13:32 WIB
KA Lintas Selatan Dialihkan ke Utara

CIREBON – Longsor yang terjadi di petak jalan antara Stasiun Cipendeuy-Bumiwaluya, Kabupaten Garut, Rabu (22/11), menimbun lintasan rel Kereta Api (KA). Akibatnya, sejumlah KA lintas selatan dialihkan ke utara dan melintas Stasiun Cirebon. Pengalihan itu juga memicu penambahan waktu tempuh sampai 2,5 jam.
\"rute
Petugas PT KAI bersihkan longsor di Garut. Foto: Ist./Rakyat Cirebon
“KA lintas selatan yang menuju Stasiun Bandung atau tujuan Jakarta via Bandung dialihkan perjalanannya melalui lintas utara via Cirebon,” ungkap Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro, dalam keterangan persnya, Kamis (23/11) kemarin.

Ia menambahkan, taksiran penanganan longsoran 1×24 jam dari pukul 23.18 WIB Rabu malam. Longsor terjadi pada 8 titik. Yakni, di km 230+4/5, km 230+9/0, km 231+0/1, km 231+8/9, km 232+7/9, km 233+0/2, km 233+7/8, dan km 234+1/2.

“Pada jalur KA di Cipendey terdapat 8 titik longsor. Dari 8 titik longsor tersebut, baru satu titik yang berhasil dievakuasi. Sengan panjang bervariasi antara 10 meter sampai 100 meter, serta tinggi 1 meter sampai dengam 7 meter,\" jelas Kris.

Atas insiden itu, sambung Kris, sedikitnya ada tujuh perjalanan KA yang terpaksa harus melintas dari jalur utara, yakni, KA Lodaya, KA Turangga, KA Kahuripan, KA Mutiara Selatan, KA Malabar, KA Serayu dan KA Kutojaya Selatan.

\"Traffic perjalanan KA dari jalur selatan ke utara via Cirebon bertambah sejak kemarin malam (Rabu malam, red). Seluruh KUPT lintas atau kepala stasiun siaga dan mengawasi langsung kondisi perjalanan KA,\" tuturnya.

Kris juga menuturkan, dengan perubahan rute tersebut, waktu tempuh perjalanan KA bertambah hingga 2,5 jam. Untuk di stasiun Cirebon, KA lintas selatan dilakukan penambahan air dan bahan bakar.

Jika dalam keadaan normal lintas utara via Cirebon dilalui 172 KA, namun akibat rintang jalan akibat longsoran tersebut lebih dari 24 jam, maka 32 KA selatan akan memadati lintas utara via Cirebon yang totalnya mencapai 204 perjalanan KA. \"Walau demikian, sampai saat ini perjalanan di lintas utara sendiri aman lancar terkendali,\" katanya. (jri)

Sumber: