Jalan Penghubung Dua Kecamatan Mirip Kubangan

Jalan Penghubung Dua Kecamatan Mirip Kubangan

LEUWIMUNDING - Memasuki puncak musim hujan, jalan penghubung Enggalwangi Kecamatan Palasah dengan Karangasem Kecamatan Leuwimunding makin rusak. Mirisnya, akes penghubung kedua kecamatan itu sudah rusak sejak 2016. 
\"jalan
Pengendara motor melintas di jalan Enggalwangi Majalengka. Foto: Herik/Rakyat Cirebon
Salah seorang pengendara motor, Nina (32) mengaku, kesal ketika harus setiap hari lewat jalur Palasah-Leuwimunding itu. Karena, kondisinya makin rusak parah. Ia sendiri terpaksa harus lewat jalan tersebut mengingat wilayah kerjanya berada di Leuwimunding. 

\"Hanya di titik Karamgasem perbatasan dengan Enggalwangi yang rusak parah. Sementara memasuki Ciparay sudah bagus berhotmik. Kenapa perbaikan jalan ini setengah-setengah, padahal ini kan tanggung, masih satu jalur,\" ungkap Nina, Minggu, (12/11). 

Hal senada diungkapkan Warga Karangasem, Jana. Ia berharap, agar akses jalan alternatif yang bisa tembus ke wilayah Leuwimunding dan Palasah bisa diperbaiki secepatnya. Agar dihotmik seperti titik lainnya yang masih satu jalur dengan akses jalan penghubung tersebut. 

\"Memasuki musim hujan, jalanan yang rusak makin parah. Hanya tinggal dua desa ini saja yang jalanya rusak,\" ujarnya. 

Sementara itu, salah satu warga Buniwangi, Eka juga merasakan hal yang sama. Kondisi jalan di depan balai desa Buniwangi juga rusak parah. Meski diakuinya, setelah belokan sekolah dasar, atau lapangan Buniwangi, jalur tersebut sudah berhotmik.

\"Jalan sebelah timur dekat balai desa Buniwangi juga hancur. Saat ini belum diperbaiki. Padahal, kerusakan jalan tersebut sudah dua tahun tak kunjung diperbaiki,\" pungkasnya. (hrd) 

FOTO: HERIK DIANA/RAKYAT MAJALENGKA
MELINTAS. Pengendara motor melintas di jalan Enggalwangi Karangasem Leuwimunding Majalengka yang rusak parah. Saat hujan jalan tersebut mirip kubangan.

Sumber: