Wow, Uang Saku Reses DPRD Rp15 Juta

Wow, Uang Saku Reses DPRD Rp15 Juta

CIREBON – Anggota dan pimpinan DPRD Kota Cirebon akan menjalani kegiatan reses masa persidangan ketiga tahun 2017 pada 6-9 November mendatang. Pada reses kali ini, terbilang spesial. Setiap wakil rakyat akan mendapatkan tambahan uang saku sekitar Rp15 juta.
\"setiap
Anggota DPRD Kota Cirebon reses di Lemahwungkuk. Foto: Fajri/Rakyat Cirebon
Uang saku dengan istilah tunjangan reses itu diberikan langsung kepada masing-masing anggota dan pimpinan dewan dengan jumlah sama, terpisah dari biaya operasional dan konsumsi kegiatan reses.

“Sekarang di PP Nomor 18/2017 diatur ada tunjangan reses,” ungkap Ketua DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno SIP MSi, saat ditemui di Griya Sawala gedung dewan, Senin (23/10).

Ia menambahkan, jika sebelumnya kegiatan reses sepenuhnya dikelola oleh Sekretariat Dewan (Setwan), tapi untuk reses kedepan dikelola sendiri oleh masing-masing wakil rakyat. Tapi tetap penggunaannya harus sesuai aturan dan dimintakan laporan pertanggungjawaban.

“Dulu sepenuhnya reses itu dikelola oleh setwan, kita tinggal bawa badan dan menentukan waktu dan lokasi. Sekarang ada tunjangan reses‎ ini dikelola langsung oleh anggota dewan dengan sistem pembayaran lumpsum. Anggota dan pimpinan sama besarannya,” jelas Edi.

Disampaikan Edi, pemberian tunjangan reses selain berdasarkan aturan dibolehkan, juga untuk mengantisipasi tekornya anggota dewan saat reses. Karena, kata Edi, setiap reses hampir semua anggota dewan harus mengeluarkan dana tambahan tersendiri atau nombok.

“‎Karena sebelumnya beberapa dewan mengaku sering nombok. Saya saja misalnya, bisa sampai Rp10 juta kalau sekali reses. Kalau 2 kali reses, masing-masing Rp5 jutaan,” kata politisi yang juga ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon itu. (jri)

Sumber: