490 Tahun, Manunggaling Pemerintah Indramayu dan Masyarakatnya

490 Tahun, Manunggaling Pemerintah Indramayu dan Masyarakatnya

USIA 490 tahun memang bukan sekejap mata. Dalam kurun waktu tersebut Indramayu berproses penuh dengan dinamika. Ada sejuta tantangan yang menghadang, namun juga  ada sejuta asa yang menanti. Ada sejuta cita-cita yang harus diwujudkan. 
\"bupati
Bupati Indramayu Anna Sophanah. dok. Rakyat Cirebon
Setiap tantangan yang berhasil dilalui akan berbuah menjadi harapan. Kerja keras dan doa adalah jawabannya.  Diperlukan kerja sama semua pihak untuk dapat mewujudkan semua harapan itu. 

Penyair Perancis abad 19,  Victor Hugo, mengatakan, harapan adalah satu-satunya kata yang ditulis Tuhan dalam setiap kening manusia. Karena itu semua berharap, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat dapat manunggal dalam pembangunan.

Harapan dapat terwujud secara nyata apabila ada kemanunggalan. Manunggal antara ucapan dan perbuatan. Manunggal antara pikiran dan tindakan.

Dalam konteks pembangunan tentu saja kemanunggalan ini harus terwujud antara pemerintah dan masyarakat. 

Hal ini sebagaimana tertulis dalam prasasti Arya Wiralodra, “Nanging Benjang Allah nyukani Kerahmatan kang linuwih Darma Ayu mulih harja Tan ana sawiji-wiji”. 

Di penutup prasasti ini tertulis “somahan lawan prajurit, rowang lawan priyagung”. Kalimat tersebut jelas-jelas menunjukan sebuah kemanunggalan. 

Kata kemanunggalan ini pula yang sering diucapkan oleh orang nomor satu Indramayu dalam berbagai kesempatan, Bupati Hj Anna Sophanah. Ia tidak henti-hentinya mengajak seluruh eleman masyarakat Indramayu untuk berpartisipasi membangun Indramayu.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Indramayu untuk bersatu membangun Indramayu agar tingkat kehidupan kita menjadi lebih baik lagi. Ayo bersama-sama kita terlibat dan berpartisipasi dalam pembangunan demi kemajuan daerah kita tercinta. Pemerintah membangun, masyarakat turut berpartisipasi dengan mengawal, menjaga, merawat, dan memelihara hasil-hasil pembangunan untuk kepentingan dan kemudahan kita semua,” ajak Hj Anna Sopanah saat ditemui di ruang kerjanya.

Pada kesempatan ini, ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indramayu atas dukungan, kepercayaan, dan amanah yang diberikan kepadanya. 

“Saya mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan. Jujur saja, melaksanakan amanah 1,7 juta penduduk Indramayu sangat berat. Namun dengan doa, kebersamaan, keikhlasan, dan kerja keras, InsyaAllah beban yang berat itu tidak terasa. Dukungan dan kepercayaan dari masyarakat ini menjadi spirit dan motivasi bagi kami dalam menjalankan amanah dari masyarakat,” ujar Anna. (ril/tar)

Sumber: