Baliho Rana Mulai Disebar ke Tiap Desa

Baliho Rana Mulai Disebar ke Tiap Desa

KUNINGAN – Keseriusan Ketua DPRD Rana Suparman SSos dalam keikutsertaannya sebagai Balonbup/Wabup Kuningan 2018-2023, semakin tampak jelas. Ini terilhat  tatkala baliho bergambar dirinya mulai disebar dan dipasang di setiap desa. 
\"pendukung
Baliho Rana Suparman. Foto: Mumuh/Rakyat Cirebon
Sejak Minggu malam (30/7), baliho Rana sudah dipasang di seluruh desa yang ada di beberapa Kecamatan, diantaranya Kecamatan Cigandamekar, Japara, Garawangi, Ciniru, Karangkancana dan Nusaherang. Tim relawan Rana menargetkan pemasangan baliho akan selesai hingga seminggu kedepan untuk seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Kuningan yang berjumlah 376.

“Kita sudah mulai memasang baliho Kang Rana di desa-desa sejak Sabtu malam kemarin. Yang sudah dipasang baru di seluruh desa di Kecamatan Cigandamekar, Japara, Garawangi, Ciniru, Karangkancana, dan Kecamatan Nusaherang. Insya Allah dalam seminggu ini kita pasang di seluruh desa se Kabupaten Kuningan,” kata Sukadi, salah seorang relawan Rana, kemarin (31/7).

Dengan telah dipasangnya baliho Rana di desa-desa saat ini, rasa penasaran dan penuh tanya dari berbagai pihak atas keseriusan Rana untuk proses penyaringan Balonbup/Wabup di PDIP sedikit terjawab. 

Bahkan banyak diantara para pendukung Rana sangat menginginkan dari dulu Rana berbicara tegas dirinya siap maju dengan diawali ikut berkompetisi sehat di internal PDIP bersama 3 balon lainnya, yakni H Acep Purnama SH MH, Dede Sembada ST dan M Ridho Suganda MSi.

Sementara itu, Rana saat hendak diwawancarai Rakyat Cirebon ini usai rapat paripurna di DPRD kemarin, yang bersangkutan enggan memberikan komentar. Ia bergegas menuju ruang kerjanya diikuti para pimpinan dewan lainnya serta para ketua fraksi untuk menggelar rapat pimpinan secara tertutup. 

Munculnya baliho Rana memunculkan spekulasi pemikiran sejumlah pengamat. Diantaranya memberikan pernyataan jika Rana benar-benar akan dijadikan pasangan satu paket bersama Calon Bupati H Acep Purnama SH MH untuk diusung PDIP pada Pilkada 2018 nanti. 

Mereka pun rata-rata memandang PDIP akan tetap menjadi parpol terkuat dan kembali menjadi penguasa baik di eksekutif maupun lembaga legislative, terlebih jika kekuatan Acep dan Rana bisa disatukan. 

“Kalau sekarang baliho Pak Rana sudah disebar dan dipasang di banyak tempat, itu tandanya beliau serius dan tidak mau setengah-setengah. Terlepas dengan pandangan ada scenario apa di PDIP, saya yakin PDIP akan tetap menjadi parpol penguasa dan pemenang Pilkada 2018 dan Pileg 2019, itu ditunjang dengan munculnya kekuatan Pak Acep dan Pak Rana yang sepertinya akan disatukan. Kita lihat saja nanti apa yang akan dilakukan PDIP. Yang jelas hitungan PDIP sangat matang,” tutur Samsul Arif, salah seorang pengamat politik di Kuningan. (muh)

Sumber: