Konstruksi Rabat Beton Harus Sesuai RAB

Konstruksi Rabat Beton Harus Sesuai RAB

INDRAMAYU - Pembangunan jalan di desa-desa dengan menggunakan rabat beton seperti menjadi tren saat ini. Namun wakil rakyat di DPRD Indramayu memandang perlu ada pengawasan terhadap konstruksi yang sudah seharusnya disesuaikan dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
\"dprd
Anggota Komisi IV DPRD Indramayu Ruswa. dok. Rakyat Cirebon
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Indramayu, H Ruswa MPdI menyampaikan apresiasinya atas realisasi Dana Desa (DD) yang digunakan sesuai peruntukannya. Dari sasaran program pembangunan menggunakan DD tersebut, salah satunya yang dominan digunakan oleh desa-desa di Kabupaten Indramayu adalah untuk memperbaiki akses transportasi bagi masyarakat. 

\"Sepertinya sangat banyak desa yang membangun jalan dengan rabat beton yang sumber anggarannya dari dana desa. Mungkin pertimbangannya bisa lebih kuat dibandingkan dengan aspal atau lainnya,\" kata politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Meski demikian, dalam pelaksanaannya perlu ada pengawasan secara khusus agar tidak terjadi pengurangan mutu dan kualitas pembangunannya. Pada rabat beton tersebut konstruksi yang dipakai kebanyakan tidak menggunakan alas plastik dan rancangan besi. \"Dari informasi yang kami terima juga, cairan rabat beton langsung dituangkan ke permukaan jalan, hanya menggunakan pembatas dari kayu di samping kanan dan kiri saja‎,\" terangnya.

Dengan konstruksi demikian, ia akan melakukan koordinasi dengan dinas/instansi terkait untuk memastikan konstruksi yang sebenarnya. Langkah itu diharapkan dapat menemukan titik terang dan tidak ada lagi anggapan negatif yang bermunculan. 

\"Nanti kami akan cari tahu dulu, konstruksi sebenarnya seperti apa. Jangan sampai ada kesalahan, karena dengan pengecoran jalan masyarakat sudah senang. Ini supaya anggaran yang dikucurkan dan realisasinya ada kesesuaian,\" ungkapnya.

Diharapkannya, perbaikan jalan desa dengan rabat beton yang berlomba diviralkan melalui media sosial dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Baik pada sektor perekonomian, pendidikan, kesehatan, maupun daya beli. 

\"Jalan itu sangat vital, karena sarana yang sangat dibutuhkan untuk transportasi masyarakat. Kalau jalannya sudah bagus, kami yakin pembangunan dibidang lainnya akan meningkat,\" tandasnya. (tar)

Sumber: