Stok UPK Lebih Banyak Dibanding Pecahan Besar

Stok UPK Lebih Banyak Dibanding Pecahan Besar

KEJAKSAN  -  Bank Indonesia (BI) bersama enam membuka layanan penukaran uang pecahan kecil (UPK) di halaman masjid raya Attaqwa selama lima hari. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan Lebaran bagi masyarakat Cirebon dan sekitarnya.
\"penukaran
Penukaran uang pecahan. Foto: Suwandi/Rakyat Cirebon
Deputi Kepala Perwakilan Kantor Bank Indonesia Cirebon Bidang SP, PUR, KI dan SLA, Yukon Afrinaldo menjelaskan,  kegiatan penukaran berlaku sejak 13 Juni  sampai 15 Juni. Kemudian dilanjut pada 20 sampai 22 Juni.

“Penukaran ini diikui oleh BCA, BJB, BNI, Mandiri, BRI dan BRI Syariah. Keenamnya memberikan pelayanan antara pukul 8.00-11.00 WIB. Di samping itu, BI juga melakukan pengenalan ciri – ciri keaslian uang rupiah. Baik tahun emisi  (TE) 2004, 2014 dan 2016,” ungkapnya kepada sejumlah awak media.

Pria yang akrab disapa Aldo ini menjelaskan, ada empat pecahan yang paling disukai masyarakat yang termasuk ke dalam UPK. Pecahan ini menjadi favorit saat BI melakukan layanan penukaran uang. Oleh karena itu, stok UPK dipastikan  lebih banyak ketimbang pecahan besar.

“Pecahan favorit adalah pecahan kecil. Maka kami membawanya UPK itu mulai dari Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu dan Rp20 ribu. Kalau pecahan Rp50 ribu  dan Rp100 ribu kami sebutnya  uang pecahan besar,” sambungnya.

Masyarakat bisa menukar UPK sesuai kebutuhan.  Antisipasi membludaknya penukar, BI menyiapkan Rp1 miliar, enam bank lainnya menyiapkan sekurang – kurangnya Rp500 juta dalam sehari. Sehingga total stok UPK mencapai Rp4 miliar.

“Itu semua bisa ditukarkan.   Nanti kami akan evaluasi kalau jumlahnya kurang, akan tambahkan lagi,” singkatnya.

Masyarakat dapat menukarkan UPK di pelayanan BI, atau bisa juga menukar uang di bank. Hanya saja, untuk nasabah bank yang ingin menukar uang dalam jumlah banyak bisa ditukar  di bank komersil sesuai dengan ajuan ke BI.

“Penyediaan ini di luar dari penyediaan rutin yang dilakukan di bank dalam day by day  operasional. Ketentuan penukaran, tidak ada maksimalnya. Namun demikian, kami akan  membuat pemerataan sedapat mungkin kepada masyarakat. Sehingga masyarakat juga mendapatkan pecahan uang baru,” jelasnya.

Diharapkanya, layanan penukaran uang  membuat distribusi uang pecahan baru lebih mengena di masyarakat. “Dengan kegiatan ini diharapkan terdistribusi pecahan barub TE 2016, satu orang itu menukar sebanyak 100 lembar,” tutupnya. (wan)

Sumber: