Asyik, Mei Ini Bantuan Walikota Cair

Asyik, Mei Ini Bantuan Walikota Cair

KESAMBI - Tanggal yang ditunggu-tunggu oleh semua Ketua RW di Kota Cirebon akhirnya sudah ditentukan, hari dimana Bantuan Walikota (Bawal) untuk tahun 2017 ini akan dicairkan.
\"bantuan
Jamaludin. Foto: Asep/Rakyat Cirebon

Untuk pencairan bawal tahun 2017 ini, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) Kota Cirebon, Jamaludin mengatakan, pihaknya akan mengundang semua ketua RW yang ada pada tanggal 26 Mei mendatang.

\"Untuk Bawal akan segera kita cairkan, rencananya 248 ketua RW akan kita undang tanggal 26 Mei mendatang,\" ujar Jamaludin saat diwawancarai wartawan koran ini, kemarin.

Rencana penyaluran anggaran rutin untuk semua RW di Kota Cirebon tersebut sudah dipastikan akan terlaksana sesuai jadwal. 

Pasalnya, beberapa hal yang beberapa waktu kebelakang menjadi hambatan untuk pencairan sudah dipenuhi, seperti masih adanya RW yang belum menyerahkan LPJ untuk penggunaan Bawal tahun lalu.

\"Persiapan sudah kita lakukan, mulai dari sosialisasi kepada RW, jadi  tinggal realisasi. Untuk LPJ juga semua RW sudah menyerahkan ke kita,\" lanjut dia.

Namun yang perlu diperhatikan, lanjut dia, sebagaimana sudah disampaikan kepada semua RW melalui sosialisasi dari DSP3A, para RW diingatkan kembali untuk konsep penyaluran anggaran sesuai dengan yang sudah dikonsepkan.

Ada beberapa catatan, diantaranya dari sebesar 20 juta bantuan yang digelontorkan untuk setiap RW, anggaran tersebut wajib mengisi beberapa pos yang sudah ditentukan diluar untuk pembangunan fisik, seperti untuk program rintisan RW ramah anak, penghijauan, untuk permodalan usaha RW serta administrasi kepengurusan.

Untuk diketahui, Jamaludin menyebutkan bahwa setiap RW diharuskan mengalokasikan Rp3 juta dari bawal untuk program penghijauan dan rintisan KLA atau RW ramah anak. 

\"Nilainya itu tetap, yaitu Rp20 juta, hanya ada beberapa ketentuan, seperti Rp3 juta untuk penghijauan, Rp3 juta untuk RW layak anak, Rp1 juta untuk modal usaha simpan pinjam RW, Rp1,3 juta untuk administrasi dasawisma, jadi untuk pembangunan fisik dan administrasi RW itu fleksibel diluar ketentuan tadi,\" jelas Jamaludin. (sep)

Sumber: