Lapis Gedong Gincu, Wangi dan Enak
Sabtu 07-01-2017,02:13 WIB
CIREBON - Satu lagi inovasi dari warga Cirebon untuk mengembangkan kuliner khas daerah. Berbahan dasar mangga gedong gincu, bolu lapis mangga gedong gincu hadir sebagai menu kuliner baru Cirebon.
Pemilihan gedong gincu karena jenis mangga ini punya rasa dan wangi yang khas.
Owner Ekaeni Cake and Cookies, Eka Wahyuni menjelaskan, lapis mangga gedong gincu merupakan inovasi untuk mengangkat identitas Cirebon yang terkenal dengan mangga gedong gincu.
Wajar saja, mangga komoditas ekspor itu punya daya tarik yang cukup tinggi bagi pecinta mangga.
\"Saya pernah ikut pelatihan kewirausahaan untuk mengangkat yang khas dari daerah masing-masing. Makanya gedong gincu itu sudah melekat banget dengan Cirebon,\" ungkapnya kepada Rakcer, kemarin.
Menurutnya, guna penuhi kebutuhan masyarakat akan olahan gedong dincu, bolu lapis mangga gedong gincu menjadi salah satu alternatif untuk menikmati mangga dengan kemasan lapis.
Soal rasa, bolu lapis mangga gedong gincu tidak kalah nikmat dari mangga aslinya.
“Kadang kalau sudah dibuat seperti ini, yang tadinya tidak suka buah jadi suka. Karena sebelum kita membuat bolu lapis mangga ini saya lakukan coba-coba dulu untuk membuat agar rasa mangganya sesuai dengan lidah masyarakat,” jelasnya.
Eka menuturkan, untuk menciptakan resep bolu lapis mangga gedong gincu melakukan uji coba ke beberapa pemilik toko kue.
Setelah rasanya sesuai, Eka dan suaminya mulai mengembangkan bisnis bolu lapis mangga gedong gincu untuk dipasarkan ke masyarakat umum.
“Setelah rasanya cocok, kemudian kita coba lagi ke masyarakat awam. Dari beberapa orang memang rasanya udah cocok, baru kita berani produksi untuk dijual. Karena ini lapis mangga gendong gincu, maka rasa mangganya yang ditonjolkan,” katanya.
Dari segi bahan, kata dia, bolu lapis mangga gedong gincu buatan Eka tergolong sehat.
Selain menggunakan buah asli, proses pembuatan kue lapis juga tanpa bahan pengawet.
Meski begitu, bolu lapis mangga gedong gincu bisa disimpan dalam lemari es sampai tujuh hari.
“Bahan menggunakan mangga gedong gincu sekitar 30 persen. Selain itu menggunakan bahan dasar pembuatan bolu seperti biasa. Tanpa bahan pengawet,” ucap Eka.
Selain lezat dan sehat, bolu lapis mangga gedong gincu juga sangat cocok dijadikan buah tangan khas Cirebon.
Pasalnya, bolu lapis mangga gedong gincu dikemas dalam kemasan oleh-oleh.
Dengan harga Rp45 ribuan, satu pak lapis mangga gedong gincu siap dibawa pulang.
“Pemasarannya kebanyakan pemesanan dari Jakarta. Saat ini kami melayani pemesanan untuk dikirim. Biasanya ada orang Jakarta yang datang langsung untuk mencari oleh-oleh. Paling jauh nanti ada juga yang dari Jawa Tengah,” pungkasnya. (wan/mgg)
![\"bolu](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2017/01/bolu-lapis-mangga-gedong-gincu.jpg\" "\\"bolu") |
| Bolu lapis mangga gedong gincu. Foto: Suwandi/Rakyat Cirebon |
Pemilihan gedong gincu karena jenis mangga ini punya rasa dan wangi yang khas.
Owner Ekaeni Cake and Cookies, Eka Wahyuni menjelaskan, lapis mangga gedong gincu merupakan inovasi untuk mengangkat identitas Cirebon yang terkenal dengan mangga gedong gincu.
Wajar saja, mangga komoditas ekspor itu punya daya tarik yang cukup tinggi bagi pecinta mangga.
\"Saya pernah ikut pelatihan kewirausahaan untuk mengangkat yang khas dari daerah masing-masing. Makanya gedong gincu itu sudah melekat banget dengan Cirebon,\" ungkapnya kepada Rakcer, kemarin.
Menurutnya, guna penuhi kebutuhan masyarakat akan olahan gedong dincu, bolu lapis mangga gedong gincu menjadi salah satu alternatif untuk menikmati mangga dengan kemasan lapis.
Soal rasa, bolu lapis mangga gedong gincu tidak kalah nikmat dari mangga aslinya.
“Kadang kalau sudah dibuat seperti ini, yang tadinya tidak suka buah jadi suka. Karena sebelum kita membuat bolu lapis mangga ini saya lakukan coba-coba dulu untuk membuat agar rasa mangganya sesuai dengan lidah masyarakat,” jelasnya.
Eka menuturkan, untuk menciptakan resep bolu lapis mangga gedong gincu melakukan uji coba ke beberapa pemilik toko kue.
Setelah rasanya sesuai, Eka dan suaminya mulai mengembangkan bisnis bolu lapis mangga gedong gincu untuk dipasarkan ke masyarakat umum.
“Setelah rasanya cocok, kemudian kita coba lagi ke masyarakat awam. Dari beberapa orang memang rasanya udah cocok, baru kita berani produksi untuk dijual. Karena ini lapis mangga gendong gincu, maka rasa mangganya yang ditonjolkan,” katanya.
Dari segi bahan, kata dia, bolu lapis mangga gedong gincu buatan Eka tergolong sehat.
Selain menggunakan buah asli, proses pembuatan kue lapis juga tanpa bahan pengawet.
Meski begitu, bolu lapis mangga gedong gincu bisa disimpan dalam lemari es sampai tujuh hari.
“Bahan menggunakan mangga gedong gincu sekitar 30 persen. Selain itu menggunakan bahan dasar pembuatan bolu seperti biasa. Tanpa bahan pengawet,” ucap Eka.
Selain lezat dan sehat, bolu lapis mangga gedong gincu juga sangat cocok dijadikan buah tangan khas Cirebon.
Pasalnya, bolu lapis mangga gedong gincu dikemas dalam kemasan oleh-oleh.
Dengan harga Rp45 ribuan, satu pak lapis mangga gedong gincu siap dibawa pulang.
“Pemasarannya kebanyakan pemesanan dari Jakarta. Saat ini kami melayani pemesanan untuk dikirim. Biasanya ada orang Jakarta yang datang langsung untuk mencari oleh-oleh. Paling jauh nanti ada juga yang dari Jawa Tengah,” pungkasnya. (wan/mgg)
Sumber:
- Share:
