SDN 2 Suranenggala Kekurangan Ruangan
Jumat 06-01-2017,01:30 WIB
Hanya Memiliki Tiga Ruang Kelas, Siswa Belajar di Mushala
SURANENGGALA – Hingga kini, SD Negeri 2 Suranenggala hanya memiliki tiga ruang belajar. Sehingga masyarakat setempat berharap agar Pemkab Cirebon melakukan penambahan ruangan.
Salah seorang warga Suranenggala, Tono mengatakan, siswa, guru, kurikulum, metode pembelajaran, ruangan kelas, infrastruktur sekolah merupakan elemen yang harus dimiliki dalam sebuah lembaga sekolah. Kualitas pendidikan juga tergantung dari baiknya elemen yang ada tersebut.
“Idelanya sebuah lembaga sekolah dasar setidaknya memiliki tujuh ruangan pembelajaran. Namun, hal tersebut tidak dimiliki SDN 2 Suranenggala.
Ia mengaku, prihatin melihat kondisi sekolah tersebut di desanya. Apalagi, sekolah yang didirikan 30 tahun yang lalu itu kondisinya sudah rusak.
“Padahal, SDN 2 satu lokasi sekolah dengan SDN 1 Suranenaggala,” jelas Tono.
Dikatakan Tono, permasalahan pendidikan seharusnya tidak boleh disepelakan. Karena semua ini menyakut kualitas pendidikan generasi penerus bangsa.
“Bagaimana generasi penerus bisa berkualitas jika pendidikan saat ini saja belum baik. Masa satu sekolah hanya memiliki tiga ruangan kelas,” tegasnya.
Tono mengakui, tidak sedikit masyarakat yang meminta dan berharap agar memisahkan SDN Suranenggala 2 ke lokasi yang berbeda.
Ia berharap, agar dibangun gedung baru untuk SDN Suranenaggala 2 di lokasi yang berbeda.
“Tujuanya, demi majunya dunia pendidikan di Suranenggala. Karena setiap tahunya jumlah anak didik yang masuk semakin banyak,” ungkapnya.
Saat di konfirmasi, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Surnenggala, H Delap membenarkan SDN Suranenggala 2 hanya memiliki tiga ruangan kelas saja.
Pihak UPT juga sudah satu tahun terakhir ini mengupayakan agar sekolah tersebut dilakukan repitalisasi tetapi sampai saat ini belum ada titik terang dari permasalahan tersebut.
Ia juga berharap, tahun ini apa repitalisasi sekolah SDN Suranenaggala 2 terlaksana.
“Karena sangat tidak ideal satu sekolah hanya memiliki tiga ruangan kelas saja. Semua itu pasti menghambat sistem belajar di sekolah tersebut,” pungkasnya. (dym/mgg)
SURANENGGALA – Hingga kini, SD Negeri 2 Suranenggala hanya memiliki tiga ruang belajar. Sehingga masyarakat setempat berharap agar Pemkab Cirebon melakukan penambahan ruangan.
![\"SDN](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2017/01/siswa-SDN-Suraneggala-Cirebon.jpg\" "\\"SDN") |
| SDN Suraneggala belajar di mushala. Foto: Ist./Rakyat Cirebon |
Salah seorang warga Suranenggala, Tono mengatakan, siswa, guru, kurikulum, metode pembelajaran, ruangan kelas, infrastruktur sekolah merupakan elemen yang harus dimiliki dalam sebuah lembaga sekolah. Kualitas pendidikan juga tergantung dari baiknya elemen yang ada tersebut.
“Idelanya sebuah lembaga sekolah dasar setidaknya memiliki tujuh ruangan pembelajaran. Namun, hal tersebut tidak dimiliki SDN 2 Suranenggala.
Ia mengaku, prihatin melihat kondisi sekolah tersebut di desanya. Apalagi, sekolah yang didirikan 30 tahun yang lalu itu kondisinya sudah rusak.
“Padahal, SDN 2 satu lokasi sekolah dengan SDN 1 Suranenaggala,” jelas Tono.
Dikatakan Tono, permasalahan pendidikan seharusnya tidak boleh disepelakan. Karena semua ini menyakut kualitas pendidikan generasi penerus bangsa.
“Bagaimana generasi penerus bisa berkualitas jika pendidikan saat ini saja belum baik. Masa satu sekolah hanya memiliki tiga ruangan kelas,” tegasnya.
Tono mengakui, tidak sedikit masyarakat yang meminta dan berharap agar memisahkan SDN Suranenggala 2 ke lokasi yang berbeda.
Ia berharap, agar dibangun gedung baru untuk SDN Suranenaggala 2 di lokasi yang berbeda.
“Tujuanya, demi majunya dunia pendidikan di Suranenggala. Karena setiap tahunya jumlah anak didik yang masuk semakin banyak,” ungkapnya.
Saat di konfirmasi, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Surnenggala, H Delap membenarkan SDN Suranenggala 2 hanya memiliki tiga ruangan kelas saja.
Pihak UPT juga sudah satu tahun terakhir ini mengupayakan agar sekolah tersebut dilakukan repitalisasi tetapi sampai saat ini belum ada titik terang dari permasalahan tersebut.
Ia juga berharap, tahun ini apa repitalisasi sekolah SDN Suranenaggala 2 terlaksana.
“Karena sangat tidak ideal satu sekolah hanya memiliki tiga ruangan kelas saja. Semua itu pasti menghambat sistem belajar di sekolah tersebut,” pungkasnya. (dym/mgg)
Sumber:
- Share:
