Hari Juang Kartika, Kodim 0615 Santuni Veteran
Sabtu 17-12-2016,02:26 WIB
KUNINGAN - Peringatan Hari Juang Kartika 2016 diisi dengan berbagai kegiatan sosial bagi keluarga besar TNI.
Salah satu upaya dalam memperingtati momen penting itu, Kodim 0615 Kuningan melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan memberikan santunan kepada Veteran serta berziarah ke taman makam pahwalan haurduni Kuningan.
\"Dalam momen penting ini, kita dari keluarga besar TNI berupaya melakukan kegiatan sosial untuk saling peduli. Untuk itu kita memberikan santunan kepada veteran berharap bisa memberikan manfaat,\" kata Dandim 0615 Kuningan Letkol Arief Hidayat, Kamis (15/12).
Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan langsung dengan mengundang mereka yang sudah menjadi daftar penerima santunan ke Makodim Kuningan. \"Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap para Veteran yang sudah dahulu berjuang sebelum kita,\" ujarnya.
Dalam rangka Hari Juang Kartika (HUT TNI AD) , Tema peringatan Hari Juang Kartika 2016 yaitu “Melalui Hari Juang Kartika kita mantapkan jati diri TNI AD dan kemanunggalan TNI AD guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian\".
“Upacara Hari Juang Kartika merupakan refleksi dari jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional yang senantiasa harus manunggal dengan rakyat serta mengedepankan kepentingan masyarakat, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia diatas segala-galanya,\" ujar Dandim.
Menurut Dandim, Hari Juang Kartika pada hakekatnya dilandasi oleh sebuah peristiwa bersejarah penting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan yang terjadi 71 tahun silam di Kota Ambarawa.
Peristiwa yang kemudian dikenal sebagai Palagan Ambarawa itu, telah membawa dampak politik secara Internasional dan menjadi momentum penting untuk menunjukkan eksistensi TNI AD sebagai penjaga tegak kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
\"TNI AD dengan jati dirinya sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang dan Tentara Nasional yang Profesional, senantiasa tumbuh berkembang dan berjuang bersama rakyat untuk kepentingan rakyat Indonesia. TNI AD juga meyakini bahwa TNI akan kuat jika senantiasa manunggal dengan rakyat, karena kekuatan TNI yang didukung oleh rakyat merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi Bangsa dalam ikut serta membela Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terangnya.
Usai memberikan santunan kadeudeuh kepada para veteran, kemudian dilanjutkan dengan berziarah ke Taman Makam Pahlawan Haurduni, yang dipimpin langsung oleh Dandim 0615 Kuningan Letkol inf Arif Hidayat Sip, turut hadir anggota TNI, PNS dan Persit dengan berdoa dan melakukan penaburan bunga.(ale)
![\"santuni](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/12/santuni-veteran.jpg\" "\\"santuni") |
| TNI santuni veteran. Foto: Aleh/Rakyat Cirebon |
Salah satu upaya dalam memperingtati momen penting itu, Kodim 0615 Kuningan melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan memberikan santunan kepada Veteran serta berziarah ke taman makam pahwalan haurduni Kuningan.
\"Dalam momen penting ini, kita dari keluarga besar TNI berupaya melakukan kegiatan sosial untuk saling peduli. Untuk itu kita memberikan santunan kepada veteran berharap bisa memberikan manfaat,\" kata Dandim 0615 Kuningan Letkol Arief Hidayat, Kamis (15/12).
Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan langsung dengan mengundang mereka yang sudah menjadi daftar penerima santunan ke Makodim Kuningan. \"Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap para Veteran yang sudah dahulu berjuang sebelum kita,\" ujarnya.
Dalam rangka Hari Juang Kartika (HUT TNI AD) , Tema peringatan Hari Juang Kartika 2016 yaitu “Melalui Hari Juang Kartika kita mantapkan jati diri TNI AD dan kemanunggalan TNI AD guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian\".
“Upacara Hari Juang Kartika merupakan refleksi dari jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional yang senantiasa harus manunggal dengan rakyat serta mengedepankan kepentingan masyarakat, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia diatas segala-galanya,\" ujar Dandim.
Menurut Dandim, Hari Juang Kartika pada hakekatnya dilandasi oleh sebuah peristiwa bersejarah penting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan yang terjadi 71 tahun silam di Kota Ambarawa.
Peristiwa yang kemudian dikenal sebagai Palagan Ambarawa itu, telah membawa dampak politik secara Internasional dan menjadi momentum penting untuk menunjukkan eksistensi TNI AD sebagai penjaga tegak kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
\"TNI AD dengan jati dirinya sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang dan Tentara Nasional yang Profesional, senantiasa tumbuh berkembang dan berjuang bersama rakyat untuk kepentingan rakyat Indonesia. TNI AD juga meyakini bahwa TNI akan kuat jika senantiasa manunggal dengan rakyat, karena kekuatan TNI yang didukung oleh rakyat merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi Bangsa dalam ikut serta membela Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terangnya.
Usai memberikan santunan kadeudeuh kepada para veteran, kemudian dilanjutkan dengan berziarah ke Taman Makam Pahlawan Haurduni, yang dipimpin langsung oleh Dandim 0615 Kuningan Letkol inf Arif Hidayat Sip, turut hadir anggota TNI, PNS dan Persit dengan berdoa dan melakukan penaburan bunga.(ale)
Sumber:
- Share:
