Selidiki Kemungkinan Penyebab Lain Kematian MAR

Selidiki Kemungkinan Penyebab Lain Kematian MAR

Polisi Sudah Periksa CCTV di TKP, Tunggu Hasil Otopsi Korban

KEDAWUNG – Polres Cirebon Kota terus mendalami kasus tewasnya MAR (20), setelah mendapatkan pukulan dari S (20) di bagian dada sebelah kiri, Senin (31/10).
\"polisi
Polisi ekspos kasus perkelahian. Foto: Asep/Rakyat Cirebon 

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kapolres Cirebon Kota, AKBP Indra Jafar SIK saat menggelar konferensi pers di hadapan sejumlah awak media, kemarin.

\"Untuk penyebab kematian, kita masih menunggu hasil otopsi dari dokter forensik. Karena saat itu korban sempat kejang-kejang, itu akan terus kita dalami,\" ungkap Indra.

Ditanya mengenai kemungkinan ada unsur kesengajaan dari pelaku untuk menghabisi nyawa korban, Indra mengaku, pihaknya masih mendalaminya.

Hanya saja, Indra menuturkan, pacar korban berinisial D memang sehari-hari bekerja di gerai minuman depan minimarket yang menjadi TKP.

D juga diketahui memiliki kedekatan dengan korban beberapa waktu terakhir ini, bahkan dari informasi yang berhasil diperoleh memang ada hubungan asmara antara keduanya.

Perasaan yang sama terhadap D juga dirasakan oleh pelaku. S ternyata suka juga kepada D.

Dikatakan Indra, dugaan sementara, menurut keterangan yang berhasil dihimpun kepolisian, motif awalnya memang kecemburuan.

\"Ya sementara motifnya itu cemburu. Urusan pribadi remaja lah. Karena si D dengan korban itu memiliki kedekatan. Selebihnya, kasus ini sedang kita dalami,\" lanjut dia.

Mengingat bahwa TKP berada di depan sebuah minimarket yang didukung dengan fasilitas CCTV, ditambahkan Indra, pihaknya juga telah memeriksa CCTV di minimarket tersebut. Namun untuk hasilnya, masih diproses dan belum bisa dipublikasikan.

\"Kita juga sudah periksa CCTV yang ada di TKP. Sementara ini pelaku kita kenakan Pasal 338 tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian seseorang, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara, kita juga juntokan lagi dengan Pasal 351 KUHP ayat 3,\" katanya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda warga Desa Kedawung Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon, berinisial MAR (20) tewas usai terlibat perkelahian dengan pemuda lainnya, S (21), warga desa yang sama, Senin (31/10).

Perkelahian yang diduga dilatarbelakangi persoalan asmara itu terjadi di depan sebuah minimarket, di Kedawung.

MAR harus meregang nyawa usai mendapati pukulan di bagian dada dari pelaku, S. Antara korban dan pelaku diduga berebut seorang gadis berinisial D. (sep/mgg)

Sumber: