Ayam Bakar Bali Dipadukan dengan Bumbu Lokal
Sabtu 29-10-2016,13:19 WIB
Langganan Pekerja Kantoran hingga Warga Luar Daerah
KESAMBI – Varian ayam bakar kini kian beragam. Tak hanya andalkan renyah daging ayam saat dibakar, kini cita rasa bumbu juga menjadi salah satu daya tarik kuliner tersebut.
Di Kota Cirebon resto dan warung makan yang menyajikan ayam bakar melimpah. Hanya saja, yang memiliki cita rasa khas Bali belum banyak ditemui.
Double C, salah satu kafe yang mengusung tema Bali menjadikan menu ayam bakar khas Bali sebagai andalannya. Hal tersebut juga berkaitan erat dengan kosep kafe yang mengedepankan suasana nyaman khas pulau Dewata.
“Ayam bakar memang banyak, tapi dari taste-nya hampir sama aja, nah kami hadir di Cirebon dengan gaya baru, kami pakai bumbu khas Bali,” ungkap Kennedy, Owner Double C.
Menurutnya, salah satu keunggulan ayam bakar khas Bali adalah perpaduan bumbu lokal Cirebon ditambah dengan cita rasa Bali yang lebih mengedepankan aroma dan cenderung manis.
“Untuk bahannya standar kita gunakan ayam potong, kemudian dimasak dengan bumbu lokal Cirebon juga. Bedanya saat pembakaran kita banyakin rempah dan kecap yah supa aroma dan rasanya juga berkarakter,” katanya.
Menurutnya, satu porsi ayam bakar khas Bali dibandrol dengan harga terjangkau. Itupun sudah satu paket dengan nasi putih dan lalapan. “Harga tidak jauh beda dengan yang lain hanya Rp15 ribuan saja,” jelasnya.
Dijelaskan Kennedy, sebagian besar penikmat kuliner tersebut merupakan kalangan pegawai perkantoran di sekitar kafe. Namun ada juga pelanggan ayam bakar khas Bali yang datang dari luar daerah.
“Kalau week end biasanya orang dari luar daerah banyak ke sini. Mampirnya pasti ke sini karena tahu dari temannya. Menu ini jadi favorit juga ternyata banyak juga yang pesan,”tegasnya. (wan/mgg)
KESAMBI – Varian ayam bakar kini kian beragam. Tak hanya andalkan renyah daging ayam saat dibakar, kini cita rasa bumbu juga menjadi salah satu daya tarik kuliner tersebut.
![\"ayam](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/10/ayam-bakal-khas-bali.jpg\" "\\"ayam") |
| Ayam bakal khas Bali. Foto: Suwandi/Rakyat Cirebon |
Di Kota Cirebon resto dan warung makan yang menyajikan ayam bakar melimpah. Hanya saja, yang memiliki cita rasa khas Bali belum banyak ditemui.
Double C, salah satu kafe yang mengusung tema Bali menjadikan menu ayam bakar khas Bali sebagai andalannya. Hal tersebut juga berkaitan erat dengan kosep kafe yang mengedepankan suasana nyaman khas pulau Dewata.
“Ayam bakar memang banyak, tapi dari taste-nya hampir sama aja, nah kami hadir di Cirebon dengan gaya baru, kami pakai bumbu khas Bali,” ungkap Kennedy, Owner Double C.
Menurutnya, salah satu keunggulan ayam bakar khas Bali adalah perpaduan bumbu lokal Cirebon ditambah dengan cita rasa Bali yang lebih mengedepankan aroma dan cenderung manis.
“Untuk bahannya standar kita gunakan ayam potong, kemudian dimasak dengan bumbu lokal Cirebon juga. Bedanya saat pembakaran kita banyakin rempah dan kecap yah supa aroma dan rasanya juga berkarakter,” katanya.
Menurutnya, satu porsi ayam bakar khas Bali dibandrol dengan harga terjangkau. Itupun sudah satu paket dengan nasi putih dan lalapan. “Harga tidak jauh beda dengan yang lain hanya Rp15 ribuan saja,” jelasnya.
Dijelaskan Kennedy, sebagian besar penikmat kuliner tersebut merupakan kalangan pegawai perkantoran di sekitar kafe. Namun ada juga pelanggan ayam bakar khas Bali yang datang dari luar daerah.
“Kalau week end biasanya orang dari luar daerah banyak ke sini. Mampirnya pasti ke sini karena tahu dari temannya. Menu ini jadi favorit juga ternyata banyak juga yang pesan,”tegasnya. (wan/mgg)
Sumber:
- Share:
