Pasar Kadipaten Diincar Investor
Kamis 27-10-2016,08:51 WIB
Segera Disulap jadi Pusat Kegiatan Wilayah Timur
MAJALENGKA - Pasar Kadipaten akan segera dinobatkan sebagai pusat kegiatan wilayah timur Jawa Barat setelah Metropolitan Cirebon Raya dibangun. Kadipaten dinilai sebagai titik tengah yang menghubungkan antara Bandung dengan Cirebon.
Sehingga, keberadaannya yang strategis ini diincar sejumlah investor. Atas dasar tersebut, diharapkan agar masyarakat mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan drastis yang positif.
Hal ini diungkapkan Bupati Majalengka, H Sutrisno saat memberikan sambutan di wilayah Cigasong, Rabu (26/10). Ia mengatakan wilayah Majalengka terutama Kadipaten akan segera menjadi pusat kegiatan wilayah timur Jawa Barat, untuk menghubungkan antara Cirebon dengan Bandung.
\"Majalengka selain akan punya bandara, juga punya dua jalan tol yakni Cisumjati dan Cipali. Saat ini jalan tol Cisumjati memang masih dibangun, sekarang lagi menembus bukit Cadas Pangeran, sehingga tahun depan diprediksi sudah bisa selesai,\" ujarnya.
Sutrisno mengatakan, pasar Kadipaten tengah dirancang untuk segera dialihkan dan dibangun, karena akan menjadi pusat kegiatan wilayah timur. Dengan perincian titik keramaian dekat dengan pintu tol Kertajati dan menuju arah Bandara.
\"Jadi tidak menutup kemungkinan untuk Majalengka, cepat atau lambat akan segera menjadi metropolitan yang baru di nusantara Indonesia ini.\" ujarnya.
Bupati mengingatkan, agar masyarakat segera mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi baru dan persaingan bisnis atau pelaku usaha. Alasannya warga luar Majalengka akan segera mendatangi kota angin untuk mengadu nasib dan memperluas usahanya.
\"Masyarakat harus mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi terbaru. Bagaimanapun juga semua itu akan terwujud, jika tanpa persiapan, bersiaplah hanya menjadi penonton,\" ujarnya. (hrd)
MAJALENGKA - Pasar Kadipaten akan segera dinobatkan sebagai pusat kegiatan wilayah timur Jawa Barat setelah Metropolitan Cirebon Raya dibangun. Kadipaten dinilai sebagai titik tengah yang menghubungkan antara Bandung dengan Cirebon.
![\"bupati](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/10/bupati-sutrisno.jpg\" "\\"bupati") |
| Bupati Majalengka Sutrisno. Foto: Herik/Rakyat Cirebon |
Sehingga, keberadaannya yang strategis ini diincar sejumlah investor. Atas dasar tersebut, diharapkan agar masyarakat mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan drastis yang positif.
Hal ini diungkapkan Bupati Majalengka, H Sutrisno saat memberikan sambutan di wilayah Cigasong, Rabu (26/10). Ia mengatakan wilayah Majalengka terutama Kadipaten akan segera menjadi pusat kegiatan wilayah timur Jawa Barat, untuk menghubungkan antara Cirebon dengan Bandung.
\"Majalengka selain akan punya bandara, juga punya dua jalan tol yakni Cisumjati dan Cipali. Saat ini jalan tol Cisumjati memang masih dibangun, sekarang lagi menembus bukit Cadas Pangeran, sehingga tahun depan diprediksi sudah bisa selesai,\" ujarnya.
Sutrisno mengatakan, pasar Kadipaten tengah dirancang untuk segera dialihkan dan dibangun, karena akan menjadi pusat kegiatan wilayah timur. Dengan perincian titik keramaian dekat dengan pintu tol Kertajati dan menuju arah Bandara.
\"Jadi tidak menutup kemungkinan untuk Majalengka, cepat atau lambat akan segera menjadi metropolitan yang baru di nusantara Indonesia ini.\" ujarnya.
Bupati mengingatkan, agar masyarakat segera mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi baru dan persaingan bisnis atau pelaku usaha. Alasannya warga luar Majalengka akan segera mendatangi kota angin untuk mengadu nasib dan memperluas usahanya.
\"Masyarakat harus mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi terbaru. Bagaimanapun juga semua itu akan terwujud, jika tanpa persiapan, bersiaplah hanya menjadi penonton,\" ujarnya. (hrd)
Sumber:
- Share:
