RAKYATCIREBON.ID, LIGA Sepak Bola Profesional Saudi atau Saudi Pro League, sedang menjadi pembicaraan dunia. Liga ini dinilai telah “mengacaukan” dunia persepakbolaan.
Ada dua hal yang membikin Saudi Pro League “mengacaukan” dunia sepak bola. Pertama, liga tersebut membidik para mega bintang untuk “mudik” alias meramaikan sepak bola Arab Saudi. Setidaknya ada 10 mega bintang yang bakal menjadi bidikan.
Kedua, para mega bintang yang “mudik” ke Arab Saudi itu nilai transfer dan bayarannya fantastis. Sangat mahal. Hal itulah yang membuat musim transfer tahun ini menjadi kacau balau. Banyak pemain hebat menaikkan bayarannya.
Yang terbaru, Karim Benzema bergabung ke klub jawara Liga Arab Saudi, Al Ittihad. Bomber Prancis itu diikat kontrak hingga 2026. Peraih Ballon d'Or 2022 itu dengan bayaran fantastis: 200 juta euro per tahun. Atau sekitar Rp 3,2 triliun.
Sebelumnya ada Cristiano Ronaldo yang sudah lebih dulu berkarier di negara Timur Tengah tersebut. Keduanya bakal menjadi bintang baru Liga Arab Saudi. Si julukan CR7 memang sudah setengah musim direkrut Al Nassr dari Manchester United pada awal tahun 2023.
Sedangkan mega bintang asal Argentina Lionel Messi yang dikabarkan mendapat tawaran dari klub Liga Arab Saudi, Al Hilal pada Mei lalu lebih memilih bergabung dengan Inter Miami.
Ia menegaskan tak tergiur dengan gaji tinggi yang ditawarkan klub Arab Saudi 500 juta dollar AS atau sekitar Rp 7,4 triliun per tahun.
Liga Profesional Saudi (Saudi Pro League) adalah sebuah divisi teratas liga sepak bola di Arab Saudi. Liga ini sebelumnya disebut Liga Abdul Latif Jameel, atau Dawry Jameel. Hak itu karena disponsori oleh Abdul Latif Jameel selama enam tahun sejak dari 2013 hingga 2019.
Hanya 16 tim yang bersaing di kasta tertinggi Liga Arab Saudi. Setiap tim perlu menghadapi 30 pertandingan sepanjang musim. Pada 31 Mei 2023 lalu kompetisi sudah berakhir.
Sedangkan Al Ittihad yang dipilih Karim Benzema merupakan klub profesional yang terkaya. Dihimpun dari berbagai sumber, klub ini milik Public Investment Fund (PIF) dan Al Ittihad Non-Profit Foundation. PIF menjadi mayoritas pemilik saham dengan total 75 persen.
PIF adalah lembaga penampung dana umat (Sovereign Wealth Fund) milik Pemerintah Kerajaan Arab Saudi yang dipimpin langsung putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed Bin Salman (MBS).
Seperti diketahui, Saudi Pro League memang sedang gencar-gencarnya menggaet pemain-pemain bintang dunia. Sebagai awalan, liga tersebut telah mendatangkan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema.
Geliat tim Arab Saudi tak berhenti sampai Ronaldo dan Karim Bensema. Dalam musim transfer sekarang ini, Liga Arab Saudi masih membidik sejumlah pemain bintang.
Yang paling santer diincar sebenarnya Lionel Messi. Sayangnya dia justru memilih hijrah ke Miami, Amerika Serikat.
Dilansir dari Fox Sports, ada sekitar 10 pemain bintang yang diincar oleh tim-tim Arab Saudi. Semua pemain tersebut sudah berumur lebih dari 30 tahun.
“Sudah lebih 10 pemain yang telah dihubungi. Kabanyakan dari mereka memiliki prestasi juara Piala Dunia dan juga Liga Champions. Mereka akan tampil di Liga Arab Saudi musim depan ini," kata sumber AFP, dilansir dari Fox Sports.
Karim Benzema sudah dipastikan main di liga tersebut. Sementara Messi lebih memilih klub lain di luar Arab Saudi.
Masih ada mega bintang lagi yang bakal dibidik. Antara lain: Sergio Ramos, Angel Di Maria, Luka Modric, Hugo Lloris, N'Golo Kante, Roberto Firmino, Jordi Alba, dan Sergio Busquets.
Ternyata Arab Saudi punya misi besar mendatangkan banyak mega bintang tersebut. Arab Saudi ingin memanfaatkan kehadiran pemain bintang untuk memuluskan langkahnya menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
Para pemain bintang ini diharapkan bisa membantu mengubah citra Liga Arab Saudi yang terkenal keras.
"Selain menerima bayaran yang sangat menjanjikan, para pemain bintang tersebut dijamin akan merasakan atmosfer liga yang kompetitif pula," kata sumber tersebut. (*)
Arab Saudi Berani Bayar Fantastis Sejumlah Mega Bintang Sepak Bola, Rupanya Punya Misi Ini...
Sabtu 10-06-2023,12:36 WIB
Editor : Yuda Sanjaya
Kategori :