Genre ini mencakup berbagai subgenre, antara lain horor komik, horor supernatural, dan horor psikologis. Film horor antara lain Danur, Insidious, Us, dan The Conjuring.
3. Genre Komedi
Genre film ini paling populer untuk menghilangkan penat dan ketegangan dari kondisi apapun. Video ini memiliki humor ringan yang akan membuat Anda tertawa terbahak-bahak. Plotnya cukup ringan, namun terkadang terkesan berlebihan.
Dua format komedi yang paling sering digunakan adalah komedi yang dipimpin komedian dan komedi situasional. Ada beberapa subgenre humor, seperti komedi romantis, spoof, parodi, sindiran, komedi situasi, dan komedi sketsa. Contoh film bergenre ini adalah Warkop DKI, Comic 8, dan lain sebagainya.
4. Genre Drama
Film bergenre drama sering kali menampilkan latar realistis dan konflik nyata antara satu atau lebih karakter dengan diri mereka sendiri atau orang lain. Genre ini berupaya memancing emosi penonton agar bisa berempati terhadap tokohnya.
Genre Drama memiliki berbagai subgenre, antara lain melodrama, dokudrama, drama medis, hukum, dan filosofis. Film semacam ini antara lain Two Blue Lines, Forest Gump, The Perks of Being a Wallflower, dan Endless Love.
5. Genre Romansa
Film romantis sering kali menggambarkan hubungan pribadi dan perjalanan cinta antara tokoh protagonis utama. Pemeran utama film ini menghadapi beberapa tantangan dalam cinta namun akhirnya menemukan cinta yang sempurna kembali.
Genre ini sering dikaitkan dengan genre drama atau komedi. Titanic merupakan film romantis ternama yang masih dibuat hingga saat ini.
6. Genre Fantasi
Sesuai dengan namanya, genre ini menampilkan cerita-cerita fantastik atau imajinasi para penulisnya. Film-film ini sering kali memasukkan aspek mistis, mitologis, dan menakjubkan, serta mampu menentang keterbatasan fisik dan memiliki potensi yang tidak terbatas.
Protagonis utama dalam film fantasi seringkali memiliki pengalaman mistis yang membutuhkan bantuan manusia super. Genre ini mencakup antara lain film-film seperti Batman, Guardians of the Galaxy, dan Superman.
7. Genre Fiksi Ilmiah
Film genre fiksi ilmiah sering kali merupakan kombinasi sains dan imajinasi. Film-film ini sering kali menampilkan efek khusus atau visual, serta teknologi modern dan kemajuan ilmu pengetahuan.
Beberapa tema yang berulang dalam film fiksi ilmiah mencakup dampak pengetahuan, sifat manusia dalam krisis eksistensial, dan interpretasi konspirasi ilmiah. Genre ini mencakup film-film seperti Alien, The Terminator, Blade Runner, dan Inception.
8. Genre Petualangan
Genre ini biasanya menampilkan cerita perjalanan atau eksplorasi. Penekanan pada perjalanan karakter ini mungkin membuat pemirsa membayangkan dirinya berada dalam situasi tersebut.
Film “5 cm” merupakan salah satu contoh film petualangan Indonesia; itu juga berlatar belakang genre persahabatan, komedi, dan romansa.
9. Genre Sejarah
Secara umum, ada dua jenis film bergenre sejarah: penggambaran faktual dan fiksi sejarah. Biografi dan otobiografi merupakan contoh film yang menitikberatkan pada penggambaran autentik.
Banyak film genre sejarah berusaha menulis ulang sejarah dengan memasukkan aktor-aktor besar, aksi berskala tinggi, dan kostum mewah. Contohnya film Habibie & Ainun dan Bumi Perempuan.
10. Genre Thriller
Situasi dalam genre ini sangat menegangkan dan menakutkan. Pasalnya, film tersebut memiliki beberapa adegan pembunuhan selain unsur aksi, misteri, dan horor. Contoh film genre thriller populer antara lain It, Halloween, Casino Royale, Gone Girl, dan Zodiac.