CIREBON - Redbox Barbershop buka suara terkait nama Prima Rayi Sona yang ramai dibincang netizen sebagai daftar pencarian orang (DPO) yang diduga terlibat kasus meninggalnya Vina dan Eki.
Manajemen Redbox Barbershop membenarkan, Prima Rayi Sona memang bekerja sebagai barberman (tukang pangkas) di salah satu cabang sejak 2021.
Namun, pihak Redbox Barbershop membantah Prima Rayi Sona sebagai pemilik cabang tersebut. Prima Rayi Sona dipastikan hanya sebatas karyawan.
Kuasa Hukum Redbox Barbershop, Sharmila SH memastikan seluruh cabang Redbox Barbershop satu kepemilikan atas nama Gunawan Suwandi.
Merek dan logo Redbox Barbershop pun sudah didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM dengan nama pemilik yang sama. Artinya, tidak bisa orang lain mengklaim kepemilikan kepemilikan tersebut.
Kemudian, lanjut Sharmila, sosok Prima Rayi Sona yang bekerja di Redbox Barbershop tersebut bukan anak mantan bupati Cirebon seperti yang ramai dibahas netizen.
Hal itu berdasarkan akte lahir, CV, dan indentitas lainnya yang dilampirkan Prima Rayi Sona saat melamar kerja di Redbox Barbershop pada 2021 silam.
Bahkan, pemilik Redbox Barbershop, Gunawan Suwandi sempat berkunjung ke rumah Prima Rayi Sona pada 2022 dan bertemu orang tua Prima Rayi Sona.
Menurutnya, rumah Prima Rayi Sona saat itu dalam kondisi hampir ambruk. Jauh dari kata mewah. Orang tua Prima Rayi Sona pun punya masalah pendengaran.
"Pihak owner sudah pernah berkunjung ke rumah saudara Prima karena pada saat itu saudara Prima mengalami musibah. Sudah bertemu dengan orang tuanya langsung dan itu bukan mantan bupati," ucap Sharmila.
Oleh karena itu, pihaknya menyayangkan jika ada netizen yang mengkaitkan kasus kematian Vina dan Eki dengan Prima Rayi Sona dan Redbox Barbershop.
Sebab, belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak kepolisian terkait DPO yang dimaksud adalah Prima Rayi Sona yang saat ini bekerja di Redbox Barbershop.
Namun demikian, pihaknya tetap kooperatif jika pihak kepolisian membutuhkan keterangan dari Prima Rayi Sona untuk menguji kebenaran isu tersebut.
"Kami dari pihak Redbox sangat mendukung, akan transparan dan tidak akan menghalang-halangi apabila dari pihak kepolisian membutuhkan saudara Prima Rayi Sona untuk dimintai keterangan," jelasnya.
Diakui Sharmila, opini liar di media sosial terkait dugaan keterlibatan Prima Rayi Sona pada kasus kematian Vina dan Eki berdampak negatif pada usaha Redbox Barbershop.