RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon mencatat progres signifikan dalam peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan di 2024. Hingga akhir Desember, realisasi perbaikan jalan mencapai lebih dari 90 persen.
Dari total 1.240 kilometer jalan di Kabupaten Cirebon, hanya tersisa sekitar 130 kilometer yang memerlukan penanganan lebih lanjut. Hal itu, disampaikan Penjabat Bupati Cirebon, Drs Wahyu Mijaya MSi usai melakukan safari pembangunan, kemarin (23/12).
“Kami telah menyelesaikan peningkatan jalan sepanjang 71 kilometer, perawatan berkala 23 kilometer, dan pemeliharaan rutin 310 kilometer. Salah satu lokasi yang kami tinjau hari ini adalah jalan di Arjawinangun sepanjang 1,27 kilometer,” katanya.
Lebar jalan yang diperbaiki bervariasi, mulai dari 4,5 hingga 6 meter, menyesuaikan kondisi sebelumnya. Wahyu optimistis jalan tersebut kini dapat kembali dimanfaatkan oleh masyarakat.
BACA JUGA:Pihak Suradi dan PT Pelni Tandatangani Perjanjian Damai
Pemkab Cirebon juga sudah mulai mempersiapkan program pembangunan tahun depan. Kata Wahyu ada lima proyek yang masuk daftar lelang dini, empat di antaranya diprioritaskan untuk segera direalisasikan.
"Proyek-proyek tersebut mencakup revitalisasi Pasar Palimanan dan peningkatan jalan di wilayah Gebang," katanya.
BACA JUGA:DPRD Terima Aspirasi Buruh terkait UMSK 2025
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cirebon, Ir Iwan Rizki, menyatakan bahwa serapan anggaran infrastruktur telah mencapai lebih dari 90 persen. Dari target Rp600 miliar, sebanyak Rp332 miliar berhasil terealisasi tahun ini.
"Proses fisik sudah selesai, tinggal menyelesaikan beberapa administrasi. Kami optimis program infrastruktur ini berjalan maksimal," ujar Iwan.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Dishub dan Polresta Cirebon Periksa Angkutan Umum
Selain jalan, Pemkab Cirebon juga menyelesaikan pembangunan dua jembatan pada 2024. Salah satu lokasinya berada di Desa Cempaka Kabupaten Cirebon. Selain itu, pihaknya pun akan terus melihat perkembangan terkait jalan yang sejauh ini sudah dibangun.
"Kami akan terus melihat kondisi di lapangan untuk menentukan skala prioritas, apakah menggunakan betonisasi atau metode lain," kata Iwan.
BACA JUGA:Peringati Hari Ibu, Pemkab Cirebon Gelar Beragam Kegiatan untuk Pemberdayaan Perempuan
Dengan pencapaian ini, Pemerintah Kabupaten Cirebon berharap dapat terus meningkatkan aksesibilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pembangunan infrastruktur harus dilakukan terus berkelanjutan, menyesuaikan kebutuhan prioritas di wilayah-wilayah strategis. (zen)