CIREBON - Aktivitas galian pasir di wilayah Argasunya memakan korban.
Rabu (18/06) pagi, dua warga Kelurahan Argasunya yang tengah menggali di lokasi Galian wilayah RW 08 Kopiluhur, tertimbun material tebing yang longsor. Salahsatu rekan sesama penggali yang berhasil diwawancarai Rakyat Cirebon, Mistari (35) menuturkan, bahwa kejadian longsor terjadi sekitar pukul 07.30 WIB, dimana di titik longsor, ada satu tim penggali dengan empat orang warga. BACA JUGA:Industri Batu Alam Cirebon Terancam Lumpuh Saat kejadian, dua orang lain berhasil lari menyelamatkan diri, sedangkan dua orang lainnya diduga tertimbun material longsor. "Kejadian awal lagi muat, saat runtuh gak ada tanda-tanda, yang satu balik lgi ambil HP," ungkap Mistari. Saat berita ini dibuat, petugas gabungan dari TNI, Polr hingga BPBD sudah berada di lokasi, dan masih menunggu peralatan untuk melakukan evakuasi korban yang diduga tertimbun. BACA JUGA:LP UMKM Muhammadiyah Kabupaten Cirebon Dukung Produk Teknologi Karya Talenta Lokal Tak hanya dua korban, disebutkan Mistari, satu unit dumptruck juga tertimbun longsor. "Yang satu sedang di mobil, yang satunya sedang muat. Katanya ini nunggu alat berat, untuk evakuasi," kata Mistari. (sep)![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)