RAKYATCIREBON.ID – Pengurus DPC Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kabupaten Cirebon telah dikukuhkan. Mereka pun dituntut segera membuat program kerja kerakyatan dengan membawa nama partai dan membela rakyat.
Ketua DPC Repdem Kabupaten Cirebon, Nana menjelaskan sebelum pelantikan pun sudah melakukan kaderisasi. Artinya, kata pria yang akrab disapa Cadul itu, pihaknya sudah start dari awal melakukan kaderisasi mulai dari tingkat RW sampai kecamatan.
\"Setelah dilantik kita akan menyusun program-program kerja kerakyatan karena banyak kebutuhan masyarakat yang belum tercover oleh pemerintah,\" katanya, usai dikukuhkan, Selasa (15/3).
Sementara itu, Perwakilan DPD Repdem Jawa Barat, Sandi menjelaskan, tujuan dibentuknya Repdem adalah untuk mem-PDI-kan yang belum PDI, kemudian sebagai benteng pelopor partai, serta mengadvokasi masyarakat yang tertindas.
\"Kami sangat berterima kasih kepada DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon yang sudah menerima Repdem dan kami siap bersinergi untuk memenangkan kembali PDI di Kabupaten Cirebon,\" pungkasnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Drs H Imron MAg menegaskan dengan telah dilantiknya organisasi sayap partai tersebut, tentu perlu segera melakukan kerja-kerja nyata. Utamanya untuk membawa nama Repdem dan PDI Perjuangan ke masyarakat.
Apalagi, kata Kang Imron--sapaan akrabnya Pilkada dan Pemilu sudah semakin dekat. Tentunya, kerja-kerja kerakyatan dengan membawa nama partai sangat diperlukan.
\"Saya berharap Repdem Kabupaten Cirebon setelah dilantik langsung bekerja, karena 2024 sudah dekat, maka perlu untuk membuat program kerja,\" kata Imron.
Tak hanya itu, pihaknya juga berharap agar DPC Repdem Kabupaten Cirebon bisa bekerja dengan maksimal dan bersinergi dengan PDI Perjuangan untuk memenangkan Pilkada dan Pemilu. Imron juga mengingatkan agar jangan lengah karena terbuai dengan posisi sekarang.
\"Kita jangan terbuai karena kita partai besar se-Indonesia. Tantangannya juga besar. Dan di Kabupaten Cirebon juga selalu turun karena tadi terbuai sehingga kita lengah,\" tuturnya.
Imron pun menceritakan, PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon beberapa periode sebelumnya, mendominasi. Dimana eksekutif dan legislative, dipimpin oleh kader partai berjargon wong cilik. Tapi, berjalannya waktu, selalu menyusut. Beruntung, masih tetap mendominasi dengan memposisikan kader-kadernya di eksekutif.
“Kalau dulu, Cirebon ini kandang banteng. Bupatinya, Ketua dewannya dari PDIP. Tapi kita terus terlena. Sampai akhirnya, direbut partai lain. Ayo, kedepan, Repdem harus bersinergi, untuk bisa merebut kembali,” pungkasnya. (zen)