Desa Tundagan Miliki Tempat Penangkaran Labi-labi

Sabtu 20-11-2021,08:00 WIB
Reporter : riyan
Editor : riyan

RAKYATCIREBON.ID - Desa Tundagan yang berada di Kecamatan Hantara Kabupaten Kuningan, kini memiliki tempat penangkaran labi–labi yang dipusatkan di Dusun Ciagi.

Tempat penangkaran yang lebih tepatnya di belakang Gedung Posyandu milik Desa Tundagan tersebut, merupakan hasil kerjasama antara pihak Desa Tundagan dengan Kelompok Studi Konservasi (KSK) Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Kuningan (Uniku) pada Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D), yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemendikbud Ristek Dikti RI) tahun 2021.

Tempat penangkaran hewan labi–labi, diresmikan oleh Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr Dikdik Harjadi SE M.Si, dengan disaksikan Wakil Rektor II Dr Ilham Adhya M.Si, Dekan Fakultas Kehutanan (Fahutan) Dr Yayan Hendrayana M.Si, beserta jajaran, Pembina KSK Dr Deni M.Si, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr Toto Supartono M.Si, Kepala Desa Tundagan Sanudi, Ketua Karang Taruna, Ketua KSK Fahutan, Ketua Tim PHP2D Alifah dan tamu undangan lainnya, Jum’at (19/11).

Alifah Sari sebagai Ketua Tim PHP2D dari KSK Fahutan menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Kepala Desa Tundagan bersama dengan seluruh perangkat Desanya yang telah memberikan izin dan memfasilitasi KSK Fahutan untuk melaksanakan kegiatan di Desa Tundagan.

“Dari bulan Agustus, kegiatan kami dimulai dengan melaksanakan konsultasi. Kemudian, melakukan sosialisasi dan memberikan penyuluhan dengan beberapa perangkat Desa. Dilanjutkan, dengan melaksanakan study banding ke Desa Belawa Kabupaten Cirebon. Alhamdulillah, begitu banyak nan panjang proses kegiatan yang dilalui oleh kami, namun dapat berjalan dengan lancar dan sukses sampai tiba sekarang waktunya mau diresmikan,” ucapnya.

Kepala Desa Tundagan Sanudi menyampaikan, pihaknya dari awal sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh teman–teman dari Kelompok Studi Konservasi (KSK) Fakultas Kehutanan (Fahutan) dengan melaksanakan kegiatan penelitian dan pemberdayaan labi–labi di Desanya.

“Saya atas nama pribadi dan Desa serta masyarakat Desa Tundagan, mengapresiasi atas inisiatif rekan–rekan Kelompok Studi Konservasi (KSK) Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Kuningan (Uniku). Selamat datang di Desa Tundagan Kecamatan Hantara Kabupaten Kuningan,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr Dikdik Harjadi SE M.Si yang turut meresmikan kegiatan penangkaran labi–labi dari Kelompok Studi Konservasi (KSK) Fahutan tersebut, mengatakan, PHP2D ini merupakan program yang digulirkan oleh Kemendikbud Ristek Dikti RI dengan sistem berkompetisi dengan cara pengususlan program proposal terlebih dahulu.

“Alhamdulillah, KSK Fahutan lolos pada program yang diikuti oleh hampir seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Mahasiswa dan mahasiswi kita, mampu bersaing dengan mahasiswa dan mahasiswi lainnya di seluruh Indonesia,” tuturnya.

Dikdik berharap program ini agar diusulkan kembali. “Agar kelompok ini, terus berjalan dengan harapan tempat ini bisa menjadi sarana edukasi dan ekowisata kedepannya,” harap mantan Wakil Rektor III dua periode itu.

Dikatakannya, tempat ini bisa dijadikan sentra penangakaran labi–labi di Kabupaten Kuningan kedepannya. “Saya berharap diusulkan kembali program ini. Semoga direspon kembali oleh Kemendikbud Ristek Dikti RI,” katanya dengan penuh harap lagi.(ale)

Tags :
Kategori :

Terkait