RAKYATCIREBON.ID– Pemerintah Kabupaten Indramayu menggagas pembangunan Mini Zoo dengan menggandeng pihak swasta. Untuk merealisasikannya berencana akan menggandeng pihak swasta yang memiliki kompetensi pada bidangnya.
Gagasan itu diawali dengan penjajagan melalui kunjungan ke Fauna Indonesia di Kota Bekasi, Kamis (12/8). Fauna Indonesia merupakan lokasi penangkaran dan penyelamatan satwa langka yang dilindungi.
Di lokasi tersebut sedikitnya memiliki koleksi 75 satwa langka lokal dan mancanegara. Untuk itu langkah yang dilakukan menjadi bagian dalam mengkaji kemungkinan dibangunnya Mini Zoo atau kebun binatang kecil di Indramayu.
Langkah penjajagan yang dilakukan sebagai tahapan awal atas gagasan tersebut, Bupati Nina Agustina mengajak PT Politama Propindo dan Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Indramayu. Adapun tujuannya untuk belajar mengamati dan mengkaji apa yang ada di Fauna Indonesia.
Sehingga akan dapat dipastikan kemungkinannya untuk mewujudkan keinginan adanya ruang edukasi satwa langka bagi anak-anak di Indramayu.
Untuk merealisasikannya, Bupati Nina berencana akan menggandeng perusahaan dan perbankan yang ada di Indramayu untuk bersama-sama mewujudkan ruang edukasi dan wisata baru bagi masyarakat Indramayu tersebut. \"Insya Allah kita akan membuat mini zoo di Indramayu,\" katanya.
Seperti diketahui, saat ini Kabupaten Indramayu telah memiliki Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) yang di dalamnya terdapat 4 ekor rusa jenis Timorensis. Landmark yang terletak di jalan Pahlawan, Indramayu yang diresmikan pada 9 Oktober 2019 lalu. (tar)