RAKYATCIREBON.ID – Lebih dari 100 guru honorer dan tenaga kependidikan dari berbagai sekolah di Kota Cirebon diajak makan gratis di HIMAS Coffee & Eatery, Jumat (8/1). Kegiatan ini dalam rangka aksi sosial yang dijalankan tiap dua Jumat sekali di lokasi tersebut.
Pemilik HIMAS Coffee, Sucipto Chandra menjelaskan, ajakan makan gratis bagi para guru honerer merupakan bentuk apresiasi atas jasa mereka di dunia pendidikan. Menurut Chandra, guru harus didukung. Lebih lagi disituasi pandemi Covid-19.
“Ini kan sebagian besar guru honorer dari berbagai cabang. Kami merasa perjuangan beliau atau pengabdian beliau ini sulit sekali untuk saat ini. Mungkin belum ada pengangkatan lagi menjadi guru tetap dari guru honorer,” ungkapnya kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Sehingga, sebagai pengusaha pihaknya terpacu untuk memberi apresiasi agar para guru honorer tersebut tetap semangat menjalankan tugasnya mengajar dan mendidikan anak bangsa. Meski sedikit Chandra berharap bisa meringankan beban guru honorer yang terdampak pandemi Covid-19.
“Guru honorer dengan semua keterbatasannya mereka berjuang terus tetap ingin mengajar, ingin mendidik. Kami harus menghargai dengan memberikan sedikit dorongan semangat dan moralnya untuk tetap semangat mengajar,” tambah dia.
Nuryanti, guru SD Madinatunnajah Kota Cirebon menjelaskan, aksi sosial yang melibatkan guru honorer semacam itu perlu didukung. Pihaknya mengaku senang lantaran ada pengusaha yang memberi perhatian kepada para guru honorer dan tenaga kependidikan di Kota Cirebon.
“Kami berterima kasih kepada HIMAS Coffee mengapresiasi pengabdian guru-guru di Kota Cirebon ini yang luar biasa dengan menghadirkan guru-guru di sini,” katanya.
Nuryani berharap, aksi serupa juga bisa dilakukan para pengusaha lain. Sehingga perjuangan guru honorer dalam mendidik anak bangsa menjadi tersemangati lantaran adanya dukungan dari banyak pihak.
“Sangat berarti sekali. Mudah-mudahan bisa diikuti pengusaha-pengusaha lain bahwa dukungan terhadap guru yang bertugas mencerdasakan kehidupan bangsa,” ucap Nuryani.
Sementara itu, Staff TU SMPN 1 Kota Cirebon, Edi Martono mengatakan, dukungan bagi guru honorer dan tenaga kependidikan jadi penyemangat. Pria paru baya ini berharap, di masa pandemi Covid-19 ini banyak pihak tergerak untuk membantu sesama yang lebih membutuhkan.
“Sehingga persatuan dan kesatuan kita akan tetap utuh. Ini sebuah langkah yang baik yang bisa dilakukan para pengusaha mau membantu guru-guru dan tenaga kependidikan di sekolah-sekolah,” tukas Edi. (wan)