Peluang untuk Luthfi-Kalinga Terbuka Lebar

Selasa 28-11-2017,09:00 WIB

CIREBON - Akankah koalisi PKS-Gerindra plus PKB akan mengusung Mohamad Luthfi-Kalinga? Kemungkinan itu bisa saja terjadi, sebab keduanya merupakan bakal calon dari Partai Gerindra. 
Kalinga (kiri) bersama Mohamad Luthfi. Foto: Ari/Rakyat Cirebon
Kemudian Luthfi sendiri berdasarkan rapat pleno PKB masih sebagai calon E1. Keduanya juga memiliki basis masa yang jelas. 

Sehingga kemungkinan keduanya bisa berpasangan sangat terbuka lebar. Namun demikian, selain kedua sosok itu ada juga bakal calon potensial lainnya baik dari Gerindra maupun PKS. Misalnya Yon Haryono, Muhamad Sofyan, Nasihin serta Junaedi dan Satori. 

Ketua Bappda DPC Gerindra, Sofwan ST berharap rekomendasi yang dikeluarkan partainya satu paket yakni untuk bupati dan wakil bupati. \"Saya berharapnya DPP merekom satu pasangan,\" kata pria yang akrab disapa Opang itu.

Siapa saja itu, Opang serahkan semuanya pada DPP. Namun sebagai ketua Bappda ia jelas lebih paham dan tahu siapa paling potensial.

\"Dari seluruh mekanisme yang sudah diikuti saya sedikit tahu. Tapi itu bukan kewenangan saya, tunggu saja sampai pertengahan Desember,\" paparnya.

Apakah itu Luthfi-Kalinga, Kalinga-Junaedi semua itu dinamis. Bisa saja sekarang bilang A kemudian yang muncul B.

\"Kalau untuk koalisi partai memang kemungkinan besar PKB gabung. Tapi untuk siapa yang akan diusung itu nanti dibahas,\" jelasnya.

Sementara itu bakal calon bupati, Drs H Kalinga mengaku siap dipasangkan dengan siapapun. Apakah itu dari PKB ataupun PKS.

\"Yang menentukan itu kan partai, saya akan mengikuti mas. Yang jelas saya dengan siapapun komunikasi baik,\" paparnya.

Jika masyarakat menghendaki pasangan itu dan direstui partai Kalinga mengaku siap mengemban amanah itu.

\"Saya tidak mau mendahului keputusan partai. Tapi jika itu yang dihendaki maka saya harus siap,\" terangnya.

Sementara itu, Ketua DPC PKB, Mohamad Luthfi mengatakan, untuk melawan petahana tidak lah mudah. Melihat petahana lebih siap dari segi apapun.

\"Itulah alasan saya kenapa kemudian mendaftar di Gerindra. Saya ingin menyatukan kekuatan bersama-sama untuk menghadapi Pilkada 2018 nanti,\" kata Luthfi. Ia tidak menampik jika PKB akan bergabung dengan Gerindra dan PKS. 

\"Kita upayakan agar bisa berkoalisi dengan banyak partai termasuk Gerindra,\" paparnya. Kaitan dengan pasangan, menurut Luthfi itu akan dibahas setelah koalisi partai fik terbentuk. \"Kalau saya dengan siapapun cocok, sebab kita terus bangun komunikasi dengan bakal calon lain,\" imbuhnya. (ari)
Tags :
Kategori :

Terkait