KUNINGAN - Gelaran turnamen sepak bola yang memperebutkan piala Bupati Kuningan, yang berlangsung 21 Oktober-14 November telah berakhir.
Tim Sepak bola asal Lebakwangi yang tidak terlalu diunggulkan berhasil memboyong Piala Bergilir Bupati Cup ke 2 ini setelah menumpas Cidahu Fc dengan Skor 2-1.
Pertandingan babak final yang digelar kali ini berlangsung cukup ketat. terbukti skor kacamata bertahan hingga peluit turun minum ditiup, meskipun kedua tim saling jual beli serangan namun keduanya masih kesulitan dalam membobol gawang lawan.
Babak kedua dimulai, tensi permainan mulai naik. Pada menit ke 5 penjaga gawang cidahu yang nampak gugup tidak berhasil menangkap bola hasil tendangan dari striker lebakwangi, sehingga bola muntah tendangan tersebut disambut mesra oleh pemain lebakwangi dan berhasil membobol gawang Cidahu.
Tersengat oleh gol lawan, cidahu yang semakin bersemangat berhasil mencetak gol balasan 4 menit setelah kebobolan, gol balasan ini didapat dari bola muntah yang tidak dapat diantisipasi dengan baik oleh penjaga gawang lebakwangi.
10 menit menjelang pertandingan usai, tak disangka. Tendangan yang tidak terlalu keras meluncur ke gawang cidahu, lagi-lagi tidak dapat ditangkap dengan baik. Sehingga bola muntah kembali bersarang menjadi Goal. Hingga peluit akhir dibunyikan. Tidak terjadi goal lagi dan skor akhir 2-1 untuk kemenangan Lebakwangi.
Diakhir babak kedua pertandingan semakin memanas, bahkan salah seorang pemain dari kesebelasan Lebakwangi, diganjar kartu kuning kedua ketika mengulur waktu ketika pergantian pemain, sehingga menyulut emosi para pemain dari kesebelasan Cidahu.
Bukan hanya pemain saja yang panas, para pendukung kedua tim juga sempat terlibat bentrok di tribun penonton bagian timur, terjadi lempar-lemparan batu saat wasit meniup peluit Panjang.
Akibatnya salah seorang penonton mengalami luka di bagian wajah akibat terkena lemparan, keributan didalam stadion berhasil dicegah oleh petugas keamanan, namun lagi-lagi keributan juga sempat terjadi di luar stadion sehingga panitia meminta kepada pendukung kesebelasan Lebakwangi untuk tetap didalam stadion.
Adapun peraih gelar Topskore adalah Prihan dari Ciawigebang berhak atas uang pembinaan senilai 1 juta, Juara Bersama Ciawi & Kadugede berhak atas hadiah uang pembinaan 5 juta, Juara 2 Cidahu berhak atas hadiah 10 juta dan juara 1 diraih Lebakwangi berhak atas hadiah 20 juta.
Turnamen yang bertujuan menjaring bibit-bibit pemain sepak bola handal untuk mengisi skuad Persatuan Sepakbola Kuningan (Pesik) ini ditutup langsung oleh Bupati Kuningan dan dihadiri juga oleh kiper Timnas Indonesia yang saat ini merumput bersama PS TNI, Dhika Bayangkara yang merupakan pituin Cihideunghilir, Cidahu Kuningan.
“Saya ucapkan selamat kepada tim Sepakbola Kecamatan Lebakwangi, terus berlatih sehingga bisa berlaga di event-event besar lainnya,” kata Bupati Kuningan Ace Purnama. (ale)