KUNINGAN – Kedekataan Mamat Robby dengan Ketua DPD PAN Kuningan H Udin Kusnaedi dalam persiapan menuju Pilkada 2018 kian terasa. Pasalnya, keduanya terlihat akrab dan mengakui kemistri politiknya pada acara Marathon Run Mamat Robby-Sandi Uno, di Panda Paramarta Kuningan, Minggu (8/10).
Memang nama keduanya santer diberitakan berbagai media di Kabupaten Kuningan akhir-akhir ini. Puncaknya, ketika MR sapaan Mamat Robby menyerukan nama Jiud atau H Udin pada khalayak ramai ketika mengisi acara Marathon Run. Bahkan, dalam kursi kehormatan keduanya pun tampak akrab satu sama lain dengan didampingi Ketua DPC Gerindra, Dede Ismail.
Mamat Robby mengaku pas dengan sosok Ketua Partai Amanat Nasional tersebut. Bahkan dirinya juga meminta doa restu agar perjalanannya dipermudah dalam mengahadapi Pilkada 2018.
Ketika ditanyakan kapan deklarasi, MR mengatakan menunggu rekomendasi dari Partai Demokrat terkait deklarasi. Dirinya juga terus melakukan komunikasi dengan partai.
“Semuanya ada tahapannya, saya juga belum bisa memastikan deklarasinya kapan, tapi Insyaallah secepatnya pasti ada putusan,” ucap MR.
MR juga mengatakan Partai Demokrat akan melaksanakan survei keduanya untuk memutuskan siapa yang layak mewakili diantara dirinya, apa Yosa Octora Santono. Maka dari itu, katanya, tentunya dengan berbagai kegiatan seperti Marathon Run dapat mengangkatkan selain dari populeritas tentunya juga elektabilitas.
“Dalam partai semua sudah tahu ada dua orang, dan diantara kami sudah tahu sedang meningkatkan popularitas dan elektabilitas,” katanya. Kira-kira Partai Demokrat cenderung akan merekomendasi siapa?
“Jelas cendrungnya pada saya, cenderungnya saya punya. Dan Insyaallah semuanya akan kondusif, kalau sekarang tidak mungkin kalau kita beradu berantem karena kita satu partai. Kita harus sama-sama, karena saya tegaskan target kita ini untuk menang bukan untuk kalah,” pungkasnya.
Sementara itu di tempat sama, H Udin Kusnaedi mengatakan dalam Partai Amanat Nasional memiliki sebuah kewajiban memikirkan bagaimana mendapatkan teman koalisi dengan partai lainnya. Sebab, untuk PAN belum dapat mengusung sendiri paket pasangan.
Jiud mengatakan sebagai ketua partai wajib menjalin komunikasi dengan partai politik lainnya untuk tujuan kesepahamaan dalam pilkada 2018 nanti. “Di samping koalisi partai juga kami koalisi pasangan dalam Pilkada 2018 nanti,” katanya. Jiud juga menyatakan kesiapannya bila partai sudah memutuskan dirinya untuk mendampingi Mamat Robby. (gio)