CIREBON - Isu penculikan anak saat ini menjadi berita hangat di masyarakat. Yang menjadi target ialah anak-anak yang ‘katanya’ diambil organ dalamnya. Tak pelak para ibu-ibu mengaku khawatir adanya isu tersebut terlebih di media sosial begitu gencar.
Kapolsek Utbar Kompol Munawan menegaskan bahwa hingga saat ini, belum ada satu pun kasus penculikan terhadap anak di wilayah hukumnya sebagaimana banyak diberitakan di media. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan klarifikasi terkait pemberitaan di media tentang adanya kasus penculikan anak di daerah RW 07 Karang Jalak Mekar, Kelurahan Sunyaragi pada Rabu (8/3).
\"Kita memang amankan satu orang wanita yang dilaporkan masyarakat terkait penculikan anak, tapi sekali lagi kita katakan, ini bukan kasus penculikan, setelah diselidiki, tidak ada indikasi kearah sana,\" ungkap Kompol Munawan dihadapan sejumlah awak media di kantornya, kemarin.
Sebagaimana banyak diberitakan, serta viral di berbagai media sosial, bahwa pada Rabu lalu pihak kepolisian di Polsek Utbar mendapatkan laporan tentang adanya dugaan penculikan anak di daerah RT 02 RW 07 Karang Jalak Mekar.
Namun ternyata, setelah diselidiki pihaknya, tidak ada bukti serta keterangan apapun yang mengarahkan kepada tindak penculikan. \"Memegang anaknya saja dia belum, apalagi mau nyulik. Malah dicurigai dulu oleh masyarakat,\" lanjut Munawan.
Hasil penyelidikan yang telah dilakukan, menyebutkan bahwa perempuan paruh baya yang diduga akan menculik anak-anak di kampung Karang Jalak Mekar tersebut bernama Susilowati, warga Blok Brungut RT 07 RW 02 Desa/Kecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu.
Setalah berhasil mengontak keluarga, merekapun langsung mendatangi Mapolsek untuk memberikan keterangan. Pihak keluarga menyatakan bahwa Susilowati sudah tiga hari kabur dari rumah dan sedang dalam pencarian. Selain itu, pihak keluarga juga membawa surat keterangan dari salahsatu RW kejiwaan di daerah Bogor yang menyatakan bahwa Susilowati sedang dalam pengawasan pihak RS tersebut.
\"Di media disebutkan penculikan, kita klarifikasi bahwa dugaan kita Susilowati ini hanyalah perempuan yang mengalami gangguan dan dicurigai oleh warga, itu saja tidak ada penculikan,\" jelas Munawan. Saat ini Susilowati sedang ditangani oleh pihak RSUD Gunung Jati untuk memastikan keadaan mental wanita yang diketahui pernah menjadi TKI tersebut.
\"Saat ini dia (Susilowati, red) sedang dirawat di RSUD Gunung Jati selama satu minggu, nanti baru akan kita ketahui apakah dia dikatakan gila atau bagaimana. Yang pasti saya imbau kepada masyarakat agar jangan mudah termakan info yang belum jelas, terutama terkait merebaknya isu tentang penculikan anak ini,\" kata Munawan.
Sementara itu, salahsatu warga di RT 02 RW 07 Karang Jalak Mekar yang berhail diwawancarai rakcer mengatakan bahwa pada Rabu lalu, memang ada seorang perempuan yang masuk ke halaman rumahnya, saat itu cucu warga tersebut sedang bermain diteras. \"Ada yang masuk, saya tanya dia malah diam. Lalu saya panggil tetangga dianya malah lari sehingga warga pada curiga,\" ungkap warga yang namanya enggan dikorankan. (sep)