CUACA yang kurang bersahabat yang melanda Kota Cirebon membuat Sekar Saputriani turut prihatin. Pasalnya, dampak dari cuaca buruk, salahsatunya adalah banjir.
Jika tidak segera diantisipasi, kata marketing Toya Regency itu, dampak banjir biasa meluas kemana-mana.
Sekar menuturkan, cuaca buruk membuat sejumlah kawasan di Kota Cirebon kerap kali tergenang air.
Selain dampak cuaca buruk, Sekar juga menyoroti upaya antisipasi yang harus dilakukan banyak pihak untuk mencegah dampak yang lebih parah.
Misalnya, menyediakan drainase yang cukup di sepanjang ruas jalan di Kota Cirebon. Pasalnya, kata Sekar, jalan protokol seperti Jalan Cipto dan Jalan Terusan Pemuda kerap kali terkena banjir.
Sementara, jalan tersebut merupakan yang paling banyak digunakan masyarakat untuk beraktivitas.
“Insfratruktur jalan dan salurannya diperbaiki sehingga dapat meminimalisir terjadinya banjir,” ujar Sekar.
Lebih jauh, Sekar juga mengajak masyarakat untuk memperhatikan kebersihan, terutama sampah. Sampah dinilai menjadi salah satu masalah kebersihan saat ini.
Selain dapat menghambat laju air, sampah yang menumpuk juga rentang menimbulkan gangguan kesehatan. “Kebersihan juga penting. Harus dijaga biar nggak muncul penyakit,” jelasnya. (wan/mgg)
![](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2017/01/Sekar-Saputriani.jpg\"){kind=link}
Jika tidak segera diantisipasi, kata marketing Toya Regency itu, dampak banjir biasa meluas kemana-mana.
Sekar menuturkan, cuaca buruk membuat sejumlah kawasan di Kota Cirebon kerap kali tergenang air.
Selain dampak cuaca buruk, Sekar juga menyoroti upaya antisipasi yang harus dilakukan banyak pihak untuk mencegah dampak yang lebih parah.
Misalnya, menyediakan drainase yang cukup di sepanjang ruas jalan di Kota Cirebon. Pasalnya, kata Sekar, jalan protokol seperti Jalan Cipto dan Jalan Terusan Pemuda kerap kali terkena banjir.
Sementara, jalan tersebut merupakan yang paling banyak digunakan masyarakat untuk beraktivitas.
“Insfratruktur jalan dan salurannya diperbaiki sehingga dapat meminimalisir terjadinya banjir,” ujar Sekar.
Lebih jauh, Sekar juga mengajak masyarakat untuk memperhatikan kebersihan, terutama sampah. Sampah dinilai menjadi salah satu masalah kebersihan saat ini.
Selain dapat menghambat laju air, sampah yang menumpuk juga rentang menimbulkan gangguan kesehatan. “Kebersihan juga penting. Harus dijaga biar nggak muncul penyakit,” jelasnya. (wan/mgg)