Warga Pertanyakan Penyelesaian SOR Watubelah

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Dunia maya mendadak ramai. Mempertanyakan, kapan pembangunan Stadion Olahraga Watubelah (SOR) selesai. Proses pembangunannya terlunta-lunta hingga satu dekade lamanya.

Warga sudah tak sabar ingin segera memanfaatkannya. Karena sampai sejauh ini, tak jelas. Belum ada tanda-tanda akan dilanjutkan pembangunannya. Beragam tanggapan pun dilontarkan. Bahkan, ada yang memberikan komentar bernada sinis. Bahwa pembangunan akan dilanjutkan, nanti menjelang pemilu. Entah apa maksudnya.

"Bentar lagi, kalau kampanye," tulis pemilik akun Clockone, Senin (10/10).

Banyak juga yang menyayangkan, SOR Watubelah belum dibuka untuk umum kondisinya sudah rusak tak terurus. Keberadaan rumput lapangan pun tak lepas dari sorotan. Belum dipakai, sudah rusak. Seolah sengaja dibiarkan.

"Sing paling mubazir, rumput lapangane. Durung pernah dipakai, sudah rusak" kata pemilik akun Bachrudin.

Sebagai informasi, SOR Watubelah sendiri, Mei lalu sudah diserahkan pemerintah provinsi (pemprov) ke pemerintah kabupaten (Pemkab) Cirebon. Kewenangannya, sudah dialihkan ke daerah. Tepatnya, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sebagai leading sektornya.

Saat dikonfirmasi, Kabid Olahraga Dispora Kabupaten Cirebon, Sumarno menjelaskan pihaknya sudah mengajukan anggaran ke Pemkab Cirebon. Nilainya mencapai Rp9 miliar lebih.

Peruntukannya, agar SOR Watubelah bisa difungsikan, dan dimanfaatkan masyarakat. Tapi bukan untuk kelanjutan kontruksi bangunan.

"Pengajuan sudah dilakukan. Untuk anggaran murni tahun 2023 nanti. Nilainya Rp9 miliar lebih. Di ACC atau ngga, itu bukan kewenangan kita," kata Sumarno.

Sumarno menjelaskan untuk kelanjutan pembangunan berdasarkan keterangan tim tekhnis masih membutuhkan banyak anggaran. Perkiraannya hingga ratusan miliar lagi. Pemda, tidak memiliki anggaran sebanyak itu.

"Masih kurang banyak, kalau pengen ada plafon atas dan lain-lainnya. Bagi kami yang terpenting itu (SOR Watubelah, red) difungsikan. Jangan kesannya seperti museum angker," katanya.

Makanya, fokus dari pengajuannya untuk memperbaiki lapangan. Rumputnya diganti agar bisa dipergunakan. Kemudian memperbaiki joging treck. Intinya, kata dia, untuk kelanjutan pembangunan kontruksi, belum bisa dipastikan dalam waktu dekat ini. (zen)

Sumber: