Kumpulkan Data, Kepolisian Selidiki Pungutan Liar Bansos Cirebon
PENYELIDIKAN. Kapolres Ciko, AKBP M Fahri Siregar berbincang dengan Kasat Reskrim, dan memberikan instruksi untuk menyelidiki dugaan pungli pendistribusian bansos. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKYAT CIREBON--
RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Jajaran kepolisian Resor Cirebon Kota langsung merespons adanya informasi temuan-temuan yang mengarah para praktik pidana pada proses pendistribusian bantuan sosial di wilayah Cirebon. Khususnya yang masuk dalam wilayah hukumnya.
Senin (28/11), Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Fahri Siregar ikut turun langsung meninjau pendistribusian bansos di Kantor Pos Cirebon, setelah beredarnya informasi praktik pungli di dalamnya.
"Pertama, kami siap melakukan pengamanan penyaluran bansos. Kami siap melakukan pengawasan," ungkapnya.
Menindaklanjuti informasi tersebut, kata M Fahri, pihaknya langsung melakukan penyelidikan, dan mengumpulkan data-data di lapangan.
"Terkait temuan yang ditemukan, kami akan lakukan penyelidikan, kami akan melakukan langkah sesuai prosedur," lanjut dia.
Dijelaskan M Fahri, setelah menerima informasi terkait adanya dugaan praktik pungli, ia langsung menginstruksikan kepada Satreskrim untuk melakukan penyelidikan. Jika ditemukan ada pelanggaran, terlebih pidana, maka akan ada tindakan.
"Saat ini kami masih kumpulkan informasi. Kami juga akan meminta konfirmasi beberapa pihak terkait. Sampai saat ini, informasinya pada penyaluran Bansos di Kecamatan Mundu," jelasnya.
Sebagai upaya antisipasi, kepolisian sudah menyiapkan layanan aduan yang langsung bisa diakses oleh masyarakat. Sehingga jika di lapangan ditemukan praktik dugaan pungli, bisa langsung dilaporkan melalui call centre khusus yang disiapkan.
"Kami sudah siapkan layanan aduan. Jika ada masyarakat yang melakukan pelanggaran hukum dalam penyaluran ini, silakan laporkan ke nomor 081572629112. Aduan akan kami respon cepat," kata M Fahri.
Sementara itu, Kepala Kantor Pos Regional III Bandung, Pujiati B menambahkan, dalam menyalurkan bansos kali ini, pihaknya menggunakan tiga cara. Yakni dengan pendistribusian langsung di Kantor Pos, seperti yang dilakukan di Kantor Pos Cirebon.
Kemudian disalurkan melalui komunitas terdekat dengan masyarakat, semisal di kantor kelurahan atau di fasilitas GOR, serta cara ketiga langsung kunjungan ke lokasi penerima.
"Dalam rangka menyalurkan Bansos, kami melibatkan semua petugas di kecamatan. Dengan tiga cara, sasaran untuk Kantor Pos Cirebon, harus mendistribusikan terhadap sekitar 293 ribu KPM. Termasuk di dalamnya sekitar 35 ribu di Kota Cirebon," kata Pujiati. (sep)
Sumber: