Kader Banteng Gotong Royong Salurkan Bantuan

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon mengirimkan bantuan, langsung ke lokasi korban terjadinya gempa bumi di Kabupaten Cianjur. Bantuan yang disalurkan berupa sembako hasil gotong-royong para kader banteng. Ada dua mobil dan sudah tersalurkan ke para korban gempa di sana.

Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Rudiana SE yang ikut menyerahkan bantuan menjelaskan, musibah yang menimpa masyarakat di sana menyentuh perhatian banyak pihak. Membangkitkan rasa peduli. Termasuk kader banteng, makanya urun-rempug mengumpulkan bantuan untuk para korban.

"Alhamdulillah, berkat kepedulian semua kader PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon bantuan untuk korban bencana gempa di Cianjur, kemarin terkumpul sebanyak dua mobil dan sudah kita salurkan langsung ke sana," kata Rudiana, Minggu (4/12).

Ia menjelaskan, bantuan untuk para korban gempa bumi tersebut berupa sembako atau bahan-bahan pokok yang dibutuhkan para korban. Seperti di antaranya, kata Rudiana, beras, susu, makanan, minuman, pampers, mie instan dan bahan pokok lainnya.

"Semua itu hasil dari gotong-royong para kader PDI Perjuangan se-Kabupaten Cirebon. Kita memberikannya langsung ke para korban di sana," ungkap Rudiana.

Ia kembali menegaskan, apa yang telah diberikan kepada para korban, tak lain sebagai bentuk kepedulian seluruh pengurus dan kader PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon. Dalam rangka ikut meringankan dan membantu korban bencana yang ada di sana.

"Kita ikut merasakan apa yang dirasakan saudara-saudara kita di sana dan sebagai bentuk kepedulian seluruh keluarga PDI Perjuangan, kita bergotong-royong membantu para korban berupa bahan-bahan pokok yang dibutuhkan saudara kita di sana," ujarnya.

Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon ini berharap, bantuan yang telah disalurkan tersebut, bisa bermanfaat bagi para korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur. "Semoga bantuan yang kita berikan bisa bermanfaat. Untuk sedikit meringankan beban saudara-saudara kita di sana (Kabupaten Cianjur, red)," pungkasnya. (zen)

 

Sumber: