Forum Masyarakat Adat Dikukuhkan Gubernur Jawa Barat, Anggotanya se-Wilayah Jawa Barat

Forum Masyarakat Adat Dikukuhkan Gubernur Jawa Barat, Anggotanya se-Wilayah Jawa Barat

PENGUKUHAN. Forum Masyarakat Adat Jawa Barat periode 2023 - 2028 dilantik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Selasa (22/8/2023) di Cirebon. Anggotanya merupakan pemangku adat dari berbagai daerah. FOTO : SUWANDI/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Forum Masyarakat Adat Jawa Barat periode 2023 - 2028 dilantik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Selasa (22/8/2023) di Cirebon. Anggotanya merupakan pemangku adat dari berbagai daerah.

Koordinator Forum Masyarakat Adat Wilayah Cirebon, Panji Jaya Prawirakusuma menjelaskan, pembentukan Forum Masyarakat Adat diharapkan memperkuat kedaulatan adat di Jawa Barat.

Apalagi, hampir semua daerah di Jawa Barat punya adat dan tradisi khas yang masih lestari hingga saat ini. Meski begitu, keberpihakan pemerintah dalam pelestarian adat dan tradisi tetap diperlukan.

Khusus di Wilayah Cirebon yang mencakup Kota dan Kabupaten Cirebon, Majalengka serta Indramayu, atau wilayah 3 Cirebon, campur tangan pemerintah dapat dilakukan melalui program pemberdayaan adat, seni dan tradisi.

"Kehadiran Forum Masyarakat Adat mohon didukung supaya pemberdayaan desa dan budaya bisa lestari di tiap desa," katanya.

Ditambahkan Panji, program pemberdayaan bagi masyarakat adat di level daerah terdapat di tiga SKPD. Antara lain Dinas Pemberdayaan Desa, Dinas Pendidikan serta Dinas Budaya dan Pariwisata.

Oleh karena, Panji berharap, khusus di Wilayah Cirebon SKPD tersebut mengalokasikan program khusus yang berhubungan dengan adat, seni maupun tradisi.

"Dukungan dari Dinas Pemberdayaan Desa, Dinas Pendidikan dan Dinas Kebudayaan ini diperlukan. Sebagai dukungan terhadap para budayawan," ujarnya.

Panji berharap, keberpihakan pemerintah daerah Jawa Barat pada masyarakat adat di tiap daerah di Jawa Barat dapat ditingkatkan. Meski bakal terjadi pergantian kepemimpinan.

Dengan begitu, sinergi antara pemerintah dan masyarakat adat dalam memajukan daerah serta melestarikan tradisi dapat mencapai titik tengah.

"Apresiasi kepada pemda Jawa Barat atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Kami berharap terus dapat bersinergi antara pemerintah dengan masyarakat adat," pungkasnya. (wan)

Sumber: