Soal Penculikan Aktivis 1998, Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Hanya Menjalankan Tugas Negara

Soal Penculikan Aktivis 1998, Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Hanya Menjalankan Tugas Negara

Prabowo Subianto dan Budiman Sujatmiko--

RAKYATCIREBON.ID, JAKARTA — Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko membela Prabowo Subianto. Terkait cap pelanggar Hak Asasi Manusia (HAM) yang kerap dialamatkan pada Prabowo.

Mantan Aktivis 1998 itu mengatakan Prabowo kala itu hanya menjalankan tugas negara. Karena berstatus sebagai anggota TNI.

Pernyataan itu ditimpali kader PDIP, Ferdinand Hutahean. Ia menulai mantan separtainya itu ngawur.

“Orang ini makin ngawur bicaranya! Memalukan bahwa membawa-bawa negara dalam urusan penculikan,” ungkapnya dikutip dari unggahannya di X, Selasa (12/12/2023).

Menurutnya, apa yang dinyatakan Budiman adalah hoaks.

“Saya pikir yang dilakukan @budimandjatmiko ini masuk kategori hoax,” ujarnya.

Pasalnya, menurut Ferdinand, negara tidak pernah memiliki kebijakan menculik. Karenanya ia membantah pernyataan Budiman bahwa pelanggaran HAM sebagai tugas negara.

“Negara tidak pernah memiliki kebijakan untuk menculik. Itu bukan tugas negara tapi tugas menyimpang!” tandasnya.(Arya/Fajar?rakcer)

Sumber: