Tak Cuma Pelayanan Dasar, Posyandu Mawar juga Beri Tambahan Makanan Sehat bagi Keluarga Rawan Stunting

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Posyandu Mawar RW 09 Karanganyar Jagasatru Barat Kelurahan Jagasatru, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon jalani asesmen Lomba Posyandu Tingkat Kota Cirebob, Jumat (22/12/2023).

Tim Evaluasi Posyandu yang diketuai Sari Lestaria Rustana dari Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Cirebon melakukan pengolahan data adeministrasi beserta dokumentasi Posyandu Mawar. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Pakalipan Gandi, Sekretaris Kecamatan Pekalipan Dudung Abdul Barry, Lurah Jagasatru Agus Gumelar hingga Pengurus RW Karanganyar Jagasatru Barat.

Dalam asesmennya, Ketua Tim Evaluasi Posyandu, Sari Lestaria Rustana mengatakan asesmen dilakukan pada sejumlah instrumen dasar Posyandu meliputi kinerja Pokjanal, kemudian integerasi Posyandu dari tingkat kecamatan, kelurahan dan pelayanan dasar.

"Secara umum bagus. Karena semua penguatan berkolabrorasi dengam baik anatara Pak Camat, Pak Lurah itu berjalan dengan baik," kata Sari. 

Hasil dari asesmen tersebut digunakan untuk menentukan Posyandu mana saja dari perwakilan masing-masing kecamatan untuk dijadikan perwakilan Kota Cirebon pada jenjang lebih tinggi.

Camat Pekalipan, Gandi mengatakan, penunjukan Posyandi Mawar sebagai perwakilan Kecamatan Perwakilan didasari beberapa hal. Antara lain dilihat dari program kerja yang sudah dijalankan.

"Optimis mah pasti optimis. Karena ini menginovasikan banyak hal mulai dari KPLH, bank sampah, dan Posyandunya itu sudah berjalan dengan baik," jelas Gandi.

Sementara itu, Ketua RW 09 Karanganyar Jagasatru Barat, Toto Satori mengaku tak melakukan persiapan khusus menghadapi asesmen dan evaluasi Posyandu tingkat Kota Cirebon.

Sebab, kegiatan keposyanduan sudah dijalankan secara optimal. Mulai dari pelayanan dasar, administrasi dan dokumentasi. "Baik administrasi maupun kegiatan kami sudah biasa mendokumentasikannya," kata Toto.

Menurut Toto, Posyandu Mawar juga punya kelebihan lain. Antaranya terintegerasi dengan kegiatan lingkungan seperti KPLH, bank sampah serta kampung pro iklim. 

Semua itu saling berkaitan dalam upaya memerangi stunting di RW Karanganyar Jagasatru Barat. Sebab, hasil dari KPLH yang dijalanlan di RW tersebut sebagiannya dihibahkan untuk keluarga rawan stunting.

"Kami melakukan kegiatan KPLH setiap panen terbagi 3 komponen. Pertama hak anggota, harga pokok yang disimpan melalui kas dan juga hibah stunting bagi warga yang rawan stunting," jelasnya. 

Selain itu, Posyandu Mawar juga rutin memberi tambahan bahan pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan sehat (B2SA) kepada keluarga yang rawan stunting. (wan)

Sumber: