5 Inspirasi Desain Rumah Minimalis 2 Lantai dengan Skylight, Pencahayaan Alami yang Sempurna

CIREBON, RAKYATCIREBON.DIWAY.ID - Desain rumah minimalis 2 lantai dengan ruang terbuka semakin populer di Indonesia. Konsep ini tidak hanya menawarkan estetika yang menarik tetapi juga memberikan sistem pencahayaan dan sirkulasi udara yang baik.

Ruang terbuka bisa ditempatkan di berbagai area rumah, baik depan, belakang, atau bahkan di tengah.

Berikut beberapa inspirasi desain rumah minimalis 2 lantai dengan ruang terbuka yang bisa kamu tiru!

1. Desain Rumah 2 Lantai Minimalis Modern

Desain rumah minimalis modern mengedepankan keindahan dan fungsionalitas. Ruang terbuka di area belakang bisa dijadikan taman kering yang berfungsi sebagai area bersantai keluarga.

Tambahkan elemen dekorasi seperti meja dan kursi, kolam air terjun dinding, serta rumput sintetis untuk mempercantik taman.

Tanaman hijau yang diletakkan secara vertikal atau menggantung juga bisa menambah kesan asri. Jika menggunakan taman kering, pastikan untuk menutupinya dengan atap skylight.

2. Desain Rumah 2 Lantai Tengah Bolong

Desain rumah 2 lantai dengan ruang terbuka di tengah, atau dikenal dengan konsep inner courtyard, semakin populer. Inner courtyard tidak hanya memperbaiki pencahayaan dan sirkulasi udara tetapi juga memberikan kesan mewah. Kamu bisa menerapkan konsep ini di area void rumah.

Hiasi ruang terbuka dengan batuan alam dan tanaman hias. Pasang atap skylight dan pintu geser berbahan kaca untuk memastikan pencahayaan alami menyebar ke seluruh ruangan.

3. Desain Rumah Terbuka 2 Lantai

Desain rumah terbuka memaksimalkan penggunaan area terbuka di berbagai sudut rumah. Misalnya, ruang terbuka bisa ditempatkan di tengah dan samping rumah. Dinding dan pintu geser berbahan kaca membantu cahaya alami menyebar ke seluruh ruangan. Pada area tengah, pohon berukuran besar bisa digunakan untuk menciptakan kesan alami dan asri. Desain ini cocok untuk rumah dengan lahan yang cukup luas.

4. Desain Rumah dengan Ruang Terbuka di Samping

Ruang terbuka tidak selalu harus berada di area belakang atau tengah. Kamu bisa memanfaatkan area samping rumah sebagai ruang terbuka.

Sumber: