PKB Godok Tiga Nama, Yadi Wikarsa Salah Satunya

PKB Godok Tiga Nama, Yadi Wikarsa Salah Satunya

BUKA-BUKAAN. Ketua Desk Pilkada, Mahmudi menyebutkan tiga nama digodok PKB. Salah satunya Yadi Wikarsa. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – PKB Kabupaten Cirebon sedang menggodok tiga nama. Yadi Wikarsa, yang saat ini menduduki posisi Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon salah satunya.

 

Dua nama lainnya, adalah Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, HM Luthfi MSi dan Muhamad Abdullah Syukri atau Gus Abe. Itu disampaikan Ketua Desk Pilkada PKB Kabupaten Cirebon, Mahmudi, ketika dibredel sejumlah awak media, Rabu 7 Agustus 2024.

 

Ia secara tidak sengaja menyebutkan Yadi Wikarsa disebut sebagai salah satu calon bupati yang diusung oleh PKB dalam Pilkada mendatang.

 

"Semua parpol juga belum ada yang memberikan rekomendasi. Yang pasti di PKB kami ini punya Abe, ada Luthfi, dan ada Yadi Wikarsa," kata Mahmudi.

 

Disinggung seberapa besar peluang Yadi Wikarsa untuk mendapatkan rekomendasi, Mahmudi menolak berkomentar lebih lanjut. "Tolong ya jangan mancing-mancing dong," katanya.

 

Mahmudi menegaskan, jagoan dari PKB memiliki kesempatan untuk berkontestasi. Ia pun menganalogikan dengan istilah janur kuning. "Sebelum janur kuning melengkung, PKB Kabupaten Cirebon tetap berpeluang. Termasuk berkaitan dengan koalisi," kata Mahmudi.

 

Mahmudi pun akhirnya membeberkan kunjungannya ke DPC PDIP hanyalah bentuk kunjungan balasan. Bukan mengekspresikan kegenitan PKB, atau mengupayakan membentuk poros baru.

 

"Kunjungan balasan. Kan sebelumnya DPC PDIP telah melakukan kunjungan resmi dan komunikasi politik ke Kantor Sekretariat DPC PKB," katanya.

 

Ya, saat itu, PKB tidak sedang menjomblo. Sudah bergabung bersama tiga partai lainnya. Yakni partai Gerindra, Golkar dan Demokrat. Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus PKB biasa disebutnya.

 

Mahmudi pun menepis tudingan bahwa PKB akan bergeser ke PDIP dan keluar dari koalisi KIM. Menurutnya, PKB masih solid di dalam koalisi KIM.

 

"Kami tetap solid dengan koalisi KIM. Kata siapa kami mau keluar, itu tidak lah ya. Pokoknya semua kemungkinan bisa terjadi lah," ucap Mahmudi.

 

Pernyataan Mahmudi ini sedikit menjawab teka-teki mengapa PKB masih bungkam terkait calon bupati. Isu yang beredar menyebutkan bahwa calon dari PKB, baik Gus Abe, Luthfi, maupun Yadi Wikarsa, sedang melakukan lobi politik ke tingkat pusat.

 

Mereka dikabarkan sudah mengadakan pertemuan dengan beberapa politisi PKB pusat. Jika PKB tetap mengajukan calon bupati Cirebon, kemungkinan mereka akan keluar dari koalisi KIM.

 

Alasannya, ketika masih bertahan di koalisi KIM, PKB tidak memiliki porsi untuk mengajukan calon wakil bupati sekalipun. Hal ini disebabkan oleh adanya pasangan Wahyu Tjiptaningsih atau Ayu dan Teguh Rusiana Merdeka yang diusung oleh KIM.

Sumber: