Pasangan Dani-Fitria Turun ke Pasar Tradisional di Kota Cirebon, Ajak Masyarakat Ramaikan Lagi

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon nomor urut 1, H Dani Mardani dan Fitria Pamungkaswati mengajak masyarakat untuk tetap mengoptimalkan berbelanja di Pasar Tradisional di Kota Cirebon.

Ajakan tersebut disuarakan Dani-Fitria saat mereka mengunjungi salah satu pasar tradisional di Kota Cirebon.

Menurut Dani, ajakan kepada masyarakat untuk kembali berbelanja ke pasar tradisional ini bertujuan agar tetap dapat menyeimbangkan perekonomian.

Belum lagi, pasar tradisional ini merupakan sumber penghasilan para pedagang kecil hingga UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian bangsa.

Bagi Dani, Pasar Tradisional bukan tempat yang asing, karena sejak kecil dia sudah familiar dengan aktifitas keseharian di Pasar Tradisional.

Diceritakan Dani, kehidupannya tidak lepas dari pasar tradisional, karena orang tuanya dulu merupakan pedagang tahu di salah satu Pasar Tradisional di Kota Cirebon, sehingga setiap hari, dia merasakan betul aktifitas pasar tradisional karena menemani orang tuanya berjualan.

”Waktu kecil saya merasakan jadi bagian dari warga di Pasar, sejak jam 2 pagi sampai menjelang jam berangkat sekolah, ikut membantu orang tua berjualan tahu di pasar,” ungkap Dani.

Karena pengalamannya tersebut, Dani memahami betul apa saja yang saat ini menjadi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh para pedagang Pasar.

Maka, jika nanti dipercaya, pasar tradisional ini bakal menjadi salah satu fokus untuk dibenahi, dan salahsatunya, bisa dilakukan dan dimulai dengan mengajak masyarakat untuk kembali meningkatkan perekonomian pasar dengan meningkatkan transaksi di sana.

”Mari kita dukung eksistensi Pasar Tradisional, para pedagang UMKM di Pasar Tradisional harus berdaya saing. Sehingga, harapannya bisa meningkatkan derajat kehidupan masyarakat Kota Cirebon lebih sejahtera,” tuturnya.

Senada, Calon Wakil Walikota Cirebon nomor urut 1, Fitria Pamungkaswati juga membagikan ceritanya terkait keberadaan Pasar Tradisional, yang juga menjadi bagian penting dalam perjalanan hidupnya.

Semasa kecil, Fitria tinggal di sekitar Kacirebonan, tepat di belakang Pasar Jagasatru, sehingga selain menjadi tempat belanja, bagi Fitria, Pasar Jagasatru menjadi tempat bermainnya semasa kecil.

Sumber: