Edo-Farida Mulai Proses Transisi, Bentuk Tim Khusus untuk Selaraskan Visi Misi dengan RPJMD

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon sudah menetapkan rekapitulasi hasil perolehan suara Pilkada 2024.

Tinggal selangkah lagi menunggu penetapan pasangan terpilih. Meski demikian, pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih hasil Pilkada Kota Cirebon 2024, Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati mulai melakukan proses transisi.

Rabu (11/12) kemarin, Edo-Farida diundang langsung oleh Pj Walikota Cirebon untuk mulai membahas penyelarasan program kerja pembangunan, serta persiapan masa transisi hingga pelantikan 10 Februari 2025.

Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi M.Si mengungkapkan, transisi pemerintahan ini menjadi salah satu tugas yang harus disiapkan.

Walaupun KPU Kota Cirebon belum melakukan pleno penetapan Edo-Farida sebagai pasangan calon terpilih, namun sesuai dengan informasi yang diperolehnya dari Bawaslu, untuk Pilkada Kota Cirebon tidak ada gugatan PHPU. 

Hal itu dikarenakan di Jawa Barat, hanya 11 daerah yang hasil pilkadanya digugat ke Mahkamah Konstitusi.

"Dari register MK, info dari Bawaslu, Kota Cirebon tidak ada gugatan. Hanya 11 daerah di Jabar, tidak termasuk kita. Kami mendahului penetapan KPU, karena tidak ada gugatan, kami undang paslon terpilih. Kita mulai jalin komunikasi secara formal," papar pria yang akrab disapa Gusmul ini.

Pada pertemuan awal kemarin, beberapa hal yang dibahas, diawali terkait rencana penyelarasan visi misi dengan RPJMD Kota Cirebon lima tahun ke depan.

Termasuk terkait membahas fasilitas, sarana dan prasarana yang harus disiapkan untuk kepala daerah dan wakil kepala daerah definitif.

"Hari ini, secara kelembagaan kami undang. Kami mengucapkan selamat sudah ditetapkan dalam rekap perolehan suara. Kita sampaikan yang sudah kita lakukan kepada paslon terpilih. Untuk selanjutnya, ada tim yang ditunjuk oleh beliau, untuk menjadi bagian dari diskusi dengan tim teknis kami," ujarnya.

Tim ini, kata Gusmul, nantinya akan bertugas melakukan persiapan-persiapan transisi, persiapan pelantikan untuk pasangan Edo-Farida sebagai kepala daerah terpilih, hingga penyelarasan program.

"Tim kecil ini ditugaskan langsung oleh walikota terpilih, untuk persiapan sampai pelantikan. Persiapan soal fasilitas, termasuk persiapan baju dan lain-lain. Kan perlu dikomunikasikan. Kami mohon, agar nanti rumah jabatan yang ada bisa dipergunakan," kata dia.

Sementara itu, Walikota Cirebon terpilih, Effendi Edo mengatakan, menindaklanjuti pertemuan pertama tersebut, untuk sinkronisasi program dan visi misi dengan RPJMD, ia akan membentuk tim untuk intens berkomunikasi dan melakukan penyelarasan, termasuk transisi dan persiapan pelantikan.

"Sinkronisasi visi misi kami berdua dengan RPJMD perlu dilakukan, supaya nyambung dan terkoneksi dengan baik. Kita bisa jalankan dengan baik juga, tidak melenceng dari itu. Jadi tim ini untuk percepatan penyelarasan progam yang kami buat," ungkap Edo.

Sumber: