Meski Tidak Sebegitu Padat, Arus Balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah di Cirebon Tetap Membuat Pemudik Lelah

Meski Tidak Sebegitu Padat, Arus Balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah di Cirebon Tetap Membuat Pemudik Lelah

MENGULAR. Kendaraan roda empat maupun roda dua terlihat mengular di salah satu lampu merah pada arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 H di Pantura Cirebon, Minggu (6/4).-ISTIMEWA/RAKYATCIREBON.DISWAY.ID-

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah masih terus berlangsung hingga Minggu (6/4).

Jalur Pantura, khususnya yang melintasi wilayah Kota dan Kabupaten Cirebon, tampak padat oleh kendaraan para pemudik yang kembali ke Jakarta dan sekitarnya.

Kepadatan lalu lintas arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah sudah terlihat sejak pagi hari, didominasi oleh kendaraan roda dua dan mobil pribadi.

Meski tidak sepadat saat arus balik pada H-3 Lebaran, namun para pemudik mengaku perjalanan mereka tetap memakan waktu panjang dan melelahkan.

Wati (33), seorang pemudik asal Tegal yang kembali ke Bekasi menggunakan sepeda motor bersama suaminya, mengaku terjebak antrean kendaraan sejak memasuki daerah PLTG. Ia berangkat pukul 06.00 WIB, namun 30 menit baru sampai rest area dekat posko gabungan Forkompimda.

“Capek banget di jalan. Tapi mau gimana lagi, Selasa harus masuk kerja. Jadi kita pulang hari ini biar bisa istirahat sehari,” ungkapnya sambil beristirahat di salah satu posko di Cirebon.

Pantauan Rakyat Cirebon di lapangan, rest area dan posko pengamanan yang disediakan Dinas Perhubungan Kota Cirebon bersama pihak kepolisian dan instansi terkait, terlihat ramai dipadati pemudik arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah yang ingin beristirahat. 

Petugas juga menyediakan air minum serta layanan kesehatan sederhana untuk pemudik yang kelelahan.

Sementara itu, selain kemacetan arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, cuaca panas juga menjadi keluhan tersendiri bagi pemudik, terutama yang menggunakan sepeda motor.

Banyak di antara mereka tampak mencari tempat berteduh sambil melepas penat dan memulihkan tenaga.

“Panas banget. Sempat istirahat dua kali, bawa anak kecil juga. Makanya kita jalan santai saja, yang penting selamat sampai rumah,” ujar Fajar (38), pemudik asal Semarang yang hendak kembali ke Tangerang.

Untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan akibat arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, kepolisian Polres Cirebon Kota terus mengimbau agar para pemudik memanfaatkan rest area yang telah disediakan, serta tidak memaksakan diri jika kondisi fisik sudah lelah.

“Jika lelah, sebaiknya berhenti dan beristirahat. Kami telah menyiapkan beberapa pos pelayanan yang bisa digunakan oleh pemudik,” ujar Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar.

Selain itu, banyak pemudik mengaku memilih H+5 sebagai waktu balik karena ingin menghindari puncak kemacetan serta memaksimalkan waktu istirahat sebelum kembali bekerja di perantauan.

Sumber: