Pemkab Indramayu Siapkan SDM Juru Las 3G dan Servis Sepeda Motor
RAKYATCIREBON.ID – Melalui UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), Pemerintah Kabupaten Indramayu menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berdaya saing untuk dunia industri maupun kemandirian.
Langkah yang dilakukan dengan menyelenggarakan program pelatihan juru las 3G dan servis sepeda motor di dua lokasi berbeda.
Disampaikan Kepala UPTD BLK Indramayu, Asep kurniawan, program yang diselenggarakan selama 20 hari kerja itu dipusatkan di dua lokasi berbeda. Yakni di Balai Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokanbunder, dan Aula Kantor Kecamatan Losarang.
Dalam program tersebut juga terdapat pelatihan konveksi tingkat awal. Dalam setiap program pelatihan diikuti masing-masing oleh 16 peserta yang berasal dari wilayah setempat.
“Pelatihan ini adalah salah satu bentuk pelaksanaan pembangunan di bidang ketenagakerjaan di Kabupaten Indramayu yang memiliki makna strategis dan positif dalam upaya peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia secara utuh dan berkesinambungan,” jelasnya, Sabtu (25/9).
Dalam upaya pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Indramayu, lanjutnya, sangat membutuhkan perhatian serius dan sungguh-sungguh dari semua pihak. Termasuk sokongan anggaran yang diperlukan.
“Upaya nyata dari perogram mobile training unit APBD dan APBN dengan menyelenggarakan pelatihan seperti ini sangat besar pengaruhnya terhadap kesiapan sumber daya manusia dalam menyongsong industri di Kabupaten Indramayu,” kata Asep.
Menurutnya, setelah mengikuti pelatihan di BLK, peserta akan melaksanakan uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikasi. Peserta juga akan dipersiapkan untuk proyek Petrokimia yang akan dibangun di Indramayu.
Staf Bupati Indramayu, Ato Susanto menyatakan, pelatihan tersebut sangat didukung oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina. Karena dinilai menjadi bagian untuk mewujudkan visi misi Indramayu Bermartabat, khususnya di bidang peningkatan SDM. Pelatihan ini juga sebagai persiapan Indramayu menuju zona industri.
Untuk itu sangat diharapkan, peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan lulus uji kompetensi agar bisa mempersiapkan diri untuk meraih kesempatan yang lebih besar dan terbuka.
“Saya berharap semua peserta dapat lulus semuanya, agar mereka dapat berkiprah baik di dunia industri seperti perusahaan, maupun mengembangkan usaha sendiri secara mandiri,” tandasnya. (tar)
Sumber: